Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Olahraga hingga Meditasi, 5 Aktivitas Seru Bisa Tingkatkan IQ Anak

KOMPAS.com - Mungkin sebagian dari kita menganggap bahwa intelligence quotient atau IQ pada anak merupakan bawaan lahir.

Padahal sebenarnya ada banyak faktor yang memengaruhi nilai atau tingkat kecerdasan anak.

Mulai dari faktor genetik, asupan nutrisi, hingga kebiasaan dan latihan tertentu yang bisa mengasah nilai IQ-nya. 

Serangkaian tes IQ diyakini dapat menjadi tolak ukur dari tingkat kecerdasan yang dimiliki anak melalui skor yang mereka peroleh setelah menjalani tes.

Sebagai orangtua, jangan lantas berkecil hati jika skor IQ yang dimiliki anak tidak menunjukkan hasil yang memuaskan.

Sebab kita masih bisa mengasah kemampuan dan meningkatkan IQ-nya dengan berbagai aktivitas seru yang dilakukan bersama anak.

Melansir laman Times of India, sejumlah aktivitas seru berikut ini dapat dijadikan sebagai latihan rutin yang bermanfaat bisa meningkatkan IQ anak.

1. Olahraga permainan

Jenis olahraga permainan telah terbukti bisa meningkatkan aktivitas otak dengan melepaskan endorfin di dalam tubuh.

Sejumlah olahraga permainan yang bisa dilakukan bersama anak adalah sepak bola, bulu tangkis, bermain basket, voli sampai tenis.

Tak cuma melatih fisiknya agar lebih bugar, manfaat olahraga ini juga bisa meningkatkan fungsi, dan kapasitas otak anak.

2. Latihan berhitung

Ketika anak mulai menunjukkan tanda-tanda kebosanan saat melakukan sesuatu atau ketika bermain, cobalah untuk mengajaknya berlatih berhitung.

Perhitungan matematika yang sederhana dapat meningkatkan fungsi otak, melatih otak untuk berpikir dan menyelesaikan masalah.

Latihan berhitung ini juga perlu dipilih sesuai usia anak, misalnya pertanyaan bilangan pertambahan, atau pengurangan. 

Beri juga rewards tertentu jika si anak berhasil menjawab dengan benar, misalnya saja camilan yang dia sukai atau hal apapun agar si anak menyukai soal matematika. 

3. Bermain alat musik

Sebagian besar alat musik membutuhkan perhitungan tepat untuk bisa mengeluarkan bunyi atau nada tertentu.

Ketika anak sudah terbiasa bermain alat musik, maka daya pikirnya juga dapat terasah dengan baik.

Cara ini juga bisa membuat anak melatih keterampilan penalaran spasial, hingga meningkatkan kepercayaan dirinya.

Menurut banyak penelitian, alat musik yang bisa dijadikan sebagai alat melatih tingkat kecerdasan anak seperti biola, keyboard hingga drum.

4. Teka-teki dan permainan kata

Teka-teki dan permainan kata bisa kita beli di berbagai e-commerce dengan berbagai model dan tema menarik untuk anak.

Memainkan teka-teki dan games menebak kata selama 10 menit setiap hari, ternyata bisa berdampak pada tingkat kecerdasan anak.

Kalau tidak mau repot membeli mainan teka-teki, kita juga bisa mengunduh berbagai permainan itu melalui smartphone dan mulailah bermain bersama.

5. Latihan pernapasan

Ketika anak sudah dapat mengikuti instruksi dari orangtua, maka latihan pernapasan bisa kita terapkan sejak dini.

Latihan pernapasan ini dapat membantu anak untuk melatih kesabaran serta menjernihkan pikiran mereka.

Selain itu, melakukan latihan pernapasan juga dapat melatih fokus dan konsentrasinya.

Sebuah studi baru-baru ini mengungkapkan bahwa ketika anak-anak berlatih meditasi selama 10 menit, pemindaian otak mereka menunjukkan peningkatan yang sangat signifikan.

Waktu terbaik untuk melakukan latihan meditasi ini adalah saat pagi dan menjelang tidur malam.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/02/03/134940320/olahraga-hingga-meditasi-5-aktivitas-seru-bisa-tingkatkan-iq-anak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke