4 Tanda Pasangan yang Tidak Akan Pernah Selingkuh

Hal ini tentu akan menghancurkan kepercayaan, menciptakan kecemasan, dan sering kali tidak dapat dimaafkan.

Jadi, saat mencari pasangan baru, masuk akal jika banyak orang mencari tanda bahaya yang menandakan bahwa pasangannya mungkin suka berselingkuh.

Namun, cara yang lebih konstruktif untuk melakukannya adalah dengan membalikkan keadaan.

Alih-alih mencari tanda-tanda pasangan berselingkuh, lebih baik carilah tanda-tanda bahwa dia adalah orang yang setia dan tidak akan pernah selingkuh.

Nah, seperti yang dilansir dari laman Best Life, para terapis pun berbagi kesamaan yang mereka perhatikan pada orang-orang yang jarang atau tidak akan berpotensi untuk berselingkuh sebagai berikut.

1. Lebih santai dengan ponsel atau gadget-nya

Menurut seorang terapis klinis berlisensi, Steve Carleton, seseorang yang kerap berselingkuh mungkin akan melindungi perangkatnya.

Baik dengan menyembunyikannya atau menggunakan langkah-langkah keamanan seperti kata sandi yang berlebihan, seperti teknologi sidik jari maupun aplikasi terenkripsi.

Namun, jika pasangan kita cenderung tidak suka berselingkuh, maka dia mungkin lebih santai dengan ponsel atau gadget-nya.

"Karena pasangan tidak memiliki alasan untuk menyembunyikan apa pun, dia cenderung lebih santai dalam menggunakan gadget dan tidak khawatir tentang seseorang yang mengakses informasi yang tidak diinginkan," jelas Carleton.

"Apabila pasangan memiliki pertanyaan atau permintaan terkait penggunaan ponselnya, dia cenderung bersedia untuk patuh dan berbagi detail tanpa ragu-ragu," katanya.

Jadi, jika pasangan tidak memiliki rahasia berbahaya, maka tidak ada yang perlu ditutup-tutupi.

2. Tidak pernah selingkuh di masa lalu

Jika seseorang tidak pernah berselingkuh di masa lalu, kemungkinan besar dia juga tidak akan melakukannya di masa depan.

"Ini karena perilaku seseorang sebelumnya sering kali menjadi prediktor yang sangat baik untuk perilaku di masa depan, terutama dalam hal integritas dan keyakinan pribadi," ungkap terapis pernikahan dan keluarga berlisensi, Marley Howard.

Kendati demikian, perlu dicatat bahwa kita tidak akan pernah tahu pasti.

"Perilaku dan keadaan orang berubah seiring waktu, dan banyak alasan yang dapat menyebabkan perselingkuhan," terangnya.

Namun, jika kita memasuki masa-masa sulit, kita akan tahu bahwa pasangan kita pernah setia di masa lalu, yang menunjukkan nilai positif dari dirinya.

3. Memiliki keintiman emosional yang tinggi dengan pasangan

Hubungan kita juga ikut berperan. Jika hubungan kita dengan pasangan kuat, maka perselingkuhan mungkin tidak terlalu menjadi masalah.

"Ketika kita dan pasangan telah membangun hubungan emosional yang kuat, itu memungkinkan hubungan terasa lebih puas dan terpenuhi, yang dapat membantu kita menahan godaan untuk mencari orang lain," kata Carleton.

Hal utama yang harus dicari adalah keintiman emosional.

"Tanda-tanda keintiman emosional termasuk mampu mengekspresikan perasaan dan pikiran secara terbuka, mampu membicarakan ketidaksepakatan tanpa pertengkaran, serta merasa nyaman dan aman dalam hubungan," ujar Carleton.

"Memiliki keintiman emosional juga berarti bahwa setiap orang merasa diterima oleh orang lain dan tidak takut dihakimi atau dikritik," tutur dia.

Keintiman emosional juga bisa saling berbagi kerentanan, kepercayaan, dan pengertian.

Jadi, apabila kita merasa ada yang tidak beres dalam hubungan dengan pasangan, maka kita akan mengungkapkannya melalui komunikasi secara terbuka.

4. Pasangan bisa mengontrol diri dan bertanggung jawab

Kepribadian umum pasangan kita juga dapat memprediksi potensi perselingkuhan.

Michelle Giordano, seorang terapis di Live Another Day, menemukan bahwa berdasarkan pengalamannya, ada beberapa sifat yang menandakan bahwa seseorang cenderung tidak akan melakukan perselingkuhan.

Sifat-sifat tersebut adalah ketelitian, kontrol diri, empati, gaya kelekatan yang aman, dan harga diri yang tinggi.

Sifat-sifat ini sering kali berarti orang yang bertanggung jawab, dapat diandalkan, selaras dengan emosi orang lain, nyaman dengan keintiman emosional, percaya, dan mampu menahan godaan.

"Namun, penting untuk dicatat bahwa sifat-sifat ini bukanlah satu-satunya faktor yang memengaruhi apakah seseorang berselingkuh dan tidak ada cara yang sangat mudah untuk memprediksi perselingkuhan," tambah Giordano.

Untuk hasil terbaik, percayalah pada insting dan mungkin berbagai pengalaman yang pernah kita alami.