Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Resep Teh yang Bisa Bikin Umur Lebih Panjang

Tidak heran jika kita akan melakukan berbagai cara untuk mewujudkannya, termasuk memilih makanan maupun minuman yang menyehatkan dan kaya akan nutrisi.

Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa sesuatu yang sederhana seperti minum secangkir teh beberapa kali dalam seminggu berpotensi meningkatkan umur yang panjang.

"Orang-orang yang memiliki kebiasaan minum teh 1,41 tahun lebih lama untuk terkena penyakit kardiovaskular aterosklerosis dan 1,26 tahun lebih lama untuk usia harapan hidup pada usia 50 tahun."

Demikian penuturan para peneliti melalui sebuah studi yang diterbitkan dalam European Journal of Preventive Cardiology.

"Konsumsi teh dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular aterosklerotik dan semua penyebab kematian, terutama di antara para peminum teh yang konsisten," sambungnya.

Resep teh yang bikin umur panjang

Menurut ahli diet dan seorang penulis, Lauren Manaker, MS, RDN, LD, CLEC, ada beberapa resep teh terbaik yang dapat kita minum untuk hidup lebih lama.

"Teh tersebut mengandung ratusan bahkan ribuan senyawa bioaktif, termasuk asam amino, kafein, lignin, protein, xantin, dan flavonoid, semua komponen yang mungkin terkait dengan efek kesehatan yang positif," terang Manaker.

Belum lama, Academy of Nutrition and Dietetics (AND) juga merilis pedoman klinis baru tentang jumlah flavan-3-ols yang direkomendasikan, senyawa tanaman yang ditemukan dalam jumlah besar dalam teh.

"Konsumsi flavan-3-ols dikaitkan dengan peningkatan tekanan darah, kadar kolesterol, dan gula darah," kata Manaker.

"Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa flavan-3-ols membantu mencegah diabetes dan penyakit jantung jika asupannya antara 400-600 mg per hari, yang dapat dicapai dengan meminum dua cangkir teh hijau atau teh hitam setiap hari," jelas dia.

Di samping itu, beberapa jenis teh herbal juga diketahui memiliki efek obat yang dapat meningkatkan kesehatan sehingga mampu meningkatkan potensi umur yang lebih panjang.

Misalnya, penelitian menunjukkan bahwa polifenol, salah satu jenis senyawa tanaman yang dikenal dengan berbagai manfaat kesehatannya, yang terkandung di dalam banyak teh herbal dilaporkan memiliki sifat antioksidan, antiinflamasi, dan anti virus.

Lebih lanjut, Manaker memaparkan sejumlah resep teh terbaik yang dapat membantu kita hidup lebih lama, sebagai berikut ini.

1. Teh oolong

Manaker mengatakan bahwa teh oolong adalah teh yang populer dinikmati di China, yang dibuat dari daun teh yang sama dengan teh hitam dan teh hijau.

"Seperti semua teh yang sebenarnya, oolong mengandung senyawa yang disebut sebagai EGCG, yang mungkin memiliki sifat anti-kanker," ungkapnya.

Dalam sebuah penelitian yang membandingkan kebiasaan minum teh di antara pasien dengan kanker ovarium dan variabel kontrol, hasilnya menunjukkan bahwa mereka yang tidak mengembangkan kanker ovarium tampaknya minum lebih banyak teh hijau atau teh oolong.

Menurut data ini, kebiasaan minum teh dikaitkan dengan penurunan risiko kanker ovarium sebesar 71 persen.

Namun, meskipun minum teh oolong mungkin berhubungan dengan penurunan risiko kanker tertentu, Manaker juga mencatat bahwa lebih banyak data diperlukan untuk mengonfirmasi hal ini.

"Penting untuk diingat bahwa berkembangnya kanker ovarium dapat disebabkan oleh banyak faktor, bukan hanya karena minum teh," sarannya.

2. Teh kunyit

"Kunyit adalah tambahan yang populer untuk banyak hidangan, dan orang-orang mulai beralih ke kunyit karena potensi manfaat kesehatannya, serta karena rasanya yang unik," kata Manaker.

Dia pun mengaitkan manfaat kesehatan kunyit dan potensi kemampuannya untuk mendukung umur panjang.

Sebagian karena jenis polifenol yang dikandung bumbu ini yang disebut kurkumin, yang menurut sebuah penelitian merupakan salah satu dari senyawa alami bioaktif yang paling menjanjikan, terutama dalam hal potensinya untuk mengobati beberapa jenis kanker.

"Beberapa data menunjukkan bahwa kurkumin mungkin memiliki sifat anti-kanker," tambahnya.

3. Teh hijau

Sebuah studi populasi besar yang berfokus pada pria dan wanita Jepang menunjukkan bahwa mereka yang minum lebih dari dua cangkir teh hijau per hari mengalami penurunan risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular sebesar 22-33 persen.

Mulai dari membantu mengurangi risiko kanker, mendukung fungsi otak, hingga meningkatkan elastisitas kulit untuk menghentikan kekenduran dan mempertahankan kilau awet muda, teh hijau dapat disebut luar biasa.

"Teh hijau bubuk Jepang, matcha, mengandung sejumlah besar zat dengan efek antioksidan dan antiinflamasi."

"Ini memiliki potensi manfaat kesehatan yang menjanjikan, terutama melalui konsentrasi katekin yang tinggi," demikian dicatat oleh sebuah studi Molekul tahun 2021.

Matcha, khususnya, adalah jenis teh hijau yang dapat membantu mengoptimalkan kesehatan dan memperpanjang usia, sekaligus memberikan dorongan energi ekstra yang sebanding dengan kopi.

Selain itu, matcha juga mulai dijadikan sebagai bahan-bahan perawatan kulit yang dapat membantu mendukung umur panjang, serta penuaan yang lebih sehat.

4. Teh putih

Manaker mengungkapkan, meskipun tidak sepopuler teh lainnya, teh putih dapat menjadi sumber banyak senyawa penting yang dapat mendukung kesehatan kita secara keseluruhan, seperti EGCG.

"Teh putih mungkin mengandung konsentrasi katekin yang lebih tinggi daripada teh lainnya seperti EGCG," katanya.

"Selain itu, teh putih juga memiliki efek antioksidan dan antiproliferasi terhadap sel kanker," tambah dia.

5. Teh hitam

Sebagai jenis teh klasik, teh hitam dapat membantu kita hidup lebih lama dengan mendukung kesehatan jantung dan mengurangi potensi masalah kardiovaskular.

"Data menunjukkan bahwa orang yang secara teratur mengonsumsi tiga cangkir atau lebih teh hitam per hari memiliki penurunan risiko penyakit jantung dan stroke," terang Manaker.

Diterbitkan dalam Annals of Internal Medicine, penelitian ini menemukan bahwa mereka yang minum lebih dari tiga cangkir teh hitam setiap hari memiliki risiko kematian 9-13 persen lebih rendah secara keseluruhan dibandingkan mereka yang bukan peminum teh.

6. Teh hibiscus

Teh hibiscus merupakan contoh jenis teh herbal yang dapat meningkatkan peluang kita untuk hidup lebih lama.

"Meskipun teh ini tidak mengandung senyawa tanaman yang sama dengan teh pada umumnya, hibiscus dapat menawarkan manfaat unik berkat senyawa alaminya sendiri," kata Manaker.

"Beberapa data menunjukkan bahwa meminum teh ini setiap hari dapat membantu menurunkan tekanan darah-yang pada gilirannya dapat membantu orang hidup lebih sehat," ujar dia.

Sebagai contoh, hasil uji coba terkontrol secara acak yang diterbitkan dalam Journal of Nutrition tentang efek teh hibiscus pada peserta prehipertensi dan hipertensi ringan mengindikasikan bahwa teh ini berdampak atas efek penurunan tekanan darah tanpa memandang usia, jenis kelamin, atau penggunaan suplemen makanan.

Teh hibiscus juga dikatakan memiliki beberapa efek antivirus dan bahkan dapat membantu mengelola kolesterol dengan menurunkan LDL (kolesterol "jahat"), serta kadar trigliserida.

7. Teh chamomile

Teh herbal lain yang telah dikaitkan secara ilmiah dengan umur panjang adalah teh chamomile.

Ketika para peneliti dari University of Texas Medical Branch di Galveston melakukan penelitian tentang efek minum chamomile pada wanita Meksiko-Amerika yang berusia di atas 65 tahun, mereka menemukan bahwa meminum teh jenis ini dikaitkan dengan penurunan risiko 29 persen dari semua penyebab kematian.

"Bahkan, setelah disesuaikan dengan demografi, kondisi kesehatan, dan perilaku kesehatan," demikian menurut ScienceDaily.

Teh chamomile juga telah dikaitkan dengan memperlambat pengeroposan tulang yang berkaitan dengan usia, risiko kematian yang berkaitan dengan penyakit jantung, kesehatan sistem kekebalan tubuh, serta berpotensi melindungi dari kanker tertentu.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/03/01/120703620/7-resep-teh-yang-bisa-bikin-umur-lebih-panjang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke