Istri Kobe Bryant Dapat Ganti Rugi Rp 435 Miliar dari Pemerintah Los Angeles

Biaya tersebut disepakati untuk menyelesaikan klaim yang tersisa dalam gugatan terkait foto kecelakaan bintang NBA itu yang disebarluaskan.

Saat kecelakaan pada 2020 lalu, deputi dan petugas pemadam kebakaran yang bertugas lokasi membagikan foto korban kecelakaan tersebut termasuk jasad pemain berjuluk Black Mamba ini dan putrinya yang berusia 13 tahun.

Angka tersebut termasuk pembayaran yang baru disepakati dari kepolisian sebesar 13,5 juta dollar AS dengan 15 juta dollar AS yang diberikan juri federal kepadanya pada putusan kasus ini.

Meski demikian, Vanessa Bryant hanya akan mendapatkan 15 juta dollar AS saja karena sisanya akan dibagi untuk tiga putrinya yang masih hidup, Natalia, Bianka dan Capri.

Ganti rugi ini sekaligus mengakhiri klaim apa pun di masa mendatang, masalah terkait yang tertunda di pengadilan negara bagian, dan biaya lainnya.

Perintah penyelesaian yang diusulkan, yang harus disetujui oleh hakim, diajukan Selasa di pengadilan federal.

"Hari ini menandai puncak sukses perjuangan berani Ny. Bryant untuk meminta pertanggungjawaban mereka yang terlibat dalam perilaku aneh ini," kata pengacara Bryant, Luis Li, dalam sebuah pernyataan, dikutip dari CBS.

"Dia berjuang untuk suaminya, putrinya, dan semua orang di komunitas yang keluarganya yang telah meninggal diperlakukan dengan tidak hormat yang sama. Kami berharap kemenangannya di persidangan dan penyelesaian ini akan mengakhiri praktik ini."

Mira Hashmall, pengacara yang mewakili pemerintah Los Angeles menyebut pernyataan itu "adil dan masuk akal".

"Kami berharap Ms. Bryant dan anak-anaknya terus pulih dari kehilangan mereka," tambahnya.

Kobe Bryant, mantan bintang Lakers, juara NBA lima kali dan anggota Basketball Hall of Fame, bernasib nahas ketika bepergian dengan putrinya, Gianna dan tujuh orang lainnya untuk menghadiri pertandingan bola basket remaja.

Helikopter yang mereka tumpangi menabrak perbukitan di Calabasas di sebelah barat Los Angeles pada 26 Januari 2020.