Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Alasan Kucing Suka Menggigit Jari-jari Kaki Kita

Bahkan, kita menganggap ini sebagai salah satu bentuk ajakan kucing untuk bermain atau cara hewan ini menunjukkan kasih sayangnya.

Kendati demikian, ketika kaki kita berada di tempat tidur, beberapa kucing cenderung menggigit dengan keras dan tanpa henti.

Menurut dokter maupun pakar hewan peliharaan, ada beberapa alasan khusus mengapa kucing suka sekali menggigit jari-jari kaki, terutama di tempat tidur yang bisa mengganggu tidur nyenyak kita.

Alasan kucing suka menggigit jari-jari kaki kita

Dilansir dari laman Best Life, simak penjelasan selengkapnya dari para ahli sebagai berikut.

• Sedang tumbuh gigi

Anak kucing lebih sering menggigit jari kaki dan akan menghentikan kebiasaan ini ketika selesai tumbuh gigi.

"Kucing biasanya mulai tumbuh gigi sekitar usia enam bulan, tetapi hal ini dapat bervariasi tergantung pada ras dan usianya."

"Anak kucing cenderung lebih agresif dalam menggigit karena giginya sedang tumbuh dan hewan ini tidak mengetahui cara lain untuk mengomunikasikan apa yang dibutuhkan," kata seorang dokter hewan dan penulis di Pango Pets, Dr Melissa M. Brock.

Setelah anak kucing merasa lebih nyaman dengan bentuk komunikasi lain, seperti mengeong atau mendengkur, menggigit kemungkinan besar akan berhenti.

• Mengira kaki kita adalah mainan

Pertama, tempat tidur mungkin merupakan tempat yang paling umum disukai kucing untuk tidur.

Dan apa yang berada tepat di samping wajahnya? Ya, kaki kita, yang mungkin tidak bisa diam sepenuhnya.

"Jari-jari kaki yang bergoyang-goyang dan menonjol keluar membuatnya sangat lucu untuk naluri kucing," kata Jacquelyn Kennedy, pendiri dan CEO PetDT.

Naluri kita adalah untuk menjauhkan kaki saat digigit, yang hanya akan membuat kucing akan semakin senang mengejarnya.

• Bisa saja sedang berburu

Ada juga kemungkinan naluri binatang kucing bekerja ketika berada di sekitar kaki kita.

"Jari-jari kaki yang bergerak di bawah selimut dapat dengan mudah disalahartikan sebagai tikus dan jari-jari yang menggeliat dapat terlihat seperti hewan mangsa kecil bagi kucing."

Demikian penuturan seorang konsultan perilaku kucing yang mengelola Class Act Cats, Joey Lusvardi.

"Dalam banyak situasi di mana kucing secara diam-diam menyergap pemiliknya, pemiliknya secara tidak sengaja bertindak dengan cara yang mirip dengan cara mangsa bertindak."

"Misalnya, membeku ketakutan, berlari menjauh, atau berlari sebagai respons terhadap kucing tersebut," kata dia.

Dia pun merekomendasikan untuk memastikan kucing memiliki mainan dan permainan yang meniru aksi berburu ini.

• Hanya menginginkan perhatian

Kucing lebih pintar daripada yang kita sadari dan hewan ini mungkin tahu bahwa menggigit jari-jari kaki akan membangunkan kita.

Bisa jadi kucing juga ingin bermain dengan kita atau merasa lapar.

"Salah satu periode aktif kucing adalah saat fajar. Jadi gigitan jari kaki di pagi hari bukanlah hal yang tak terduga," kata seorang pakar perilaku kucing dari Rover, Mikel Maria Delgado, PhD.

• Tanda kucing mencintai

Percaya atau tidak, kebiasaan yang kita anggap menjengkelkan ini bisa jadi merupakan suatu bentuk kasih sayang.

"Menggigit adalah bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan kucing, bahkan sejak usia dini," ungkap Taher Shaban, salah satu pendiri NeuroDogLux.

"Ketika induk kucing memandikan bayinya, sering kali melibatkan gigitan ringan. Kucing belajar mengasosiasikan perilaku ini sebagai bentuk kasih sayang," terang dia.

Untungnya, ada beberapa cara untuk mencegahnya seperti:

• Membuat kucing kelelahan

Salah satu cara untuk membuat kucing berhenti menggigit jari-jari kaki kita di tempat tidur adalah dengan mencoba membuatnya lelah.

"Cobalah bermain dengan kucing sebelum tidur untuk mengeluarkan sebagian energi yang berlebih," kata seorang ahli kesehatan hewan dari Rover, Gary Richter, MS, DVM, CVC, CVA.

Tetapi, jangan pernah bermain dengan tangan atau kaki kita sendiri karena hal ini hanya akan memperkuat perilaku kucing.

"Sebaliknya, selalu gunakan mainan tongkat interaktif dan mainan tunggal yang sesuai (misalnya, tikus berbulu halus atau bola pingpong) agar kucing belajar menggigit dan bermain dengan mainan, bukan dengan jari-jari kaki," ujar Delgado.

Jika menurut kita masalahnya bukan tentang bermain dan lebih kepada menginginkan perhatian, Richter menyarankan untuk meluangkan waktu berdua saja dengan kucing peliharaan di malam hari, seperti sesi menyikat atau sekadar mengelus-elus.

• Mendisiplinkan kucing dengan lembut

Anak kucing pun memiliki gigi yang tajam, jadi jika gigitannya terasa menyakitkan atau kita benar-benar tidak bisa tidur, pertimbangkanlah untuk mendisiplinkannya secara lembut.

"Suara keras seperti tepukan atau bahkan hembusan nafas pendek ke wajah kucing juga bisa menjadi pencegah yang sangat efektif dalam perilaku menggigit," kata Richter.

Jika kita lebih suka melakukan pendekatan yang lebih pasif, Kennedy merekomendasikan untuk mengabaikan kucing sebisa mungkin saat sedang menggigit.

Terkadang, mendapatkan reaksi adalah bentuk dari kesenangan bagi hewan ini.

Dan, tentu saja, kita selalu bisa menutup pintu kamar tidur. Tetapi kita kemudian menghadapi risiko kucing yang takut atau kesepian dan mencakar pintu.

Di sisi lain, menggunakan botol semprotan air adalah cara yang umum digunakan untuk melatih kucing, tetapi Lusvardi menyarankan agar tidak melakukannya.

"Botol semprotan adalah alat modifikasi perilaku yang buruk karena tidak benar-benar mengatasi masalah yang mendasarinya dan dapat membuat kucing mengembangkan hubungan yang menakutkan dengan kita," kata dia.

"Hal itu dapat menyebabkan gigitan yang lebih buruk dan lebih serius. Sebagai gantinya, dia menyarankan untuk mencoba mengalihkan perhatian kucing ke mainan," dia menambahkan.

• Pakai kaus kaki di tempat tidur

Jika tidak ada cara lain yang berhasil, maka kita bisa memakai kaus kaki ke tempat tidur sampai untuk dapat mengatasi perilaku ini agar kucing belajar untuk tidak melakukannya.

Selain itu, pastikan kaki kita tetap berada di bawah selimut dan pilihlah selimut yang tebal.

Namun perlu diingat bahwa kucing mungkin masih menggigit jari-jari kaki kita melalui selimut, jadi pastikan selimut yang kita pilih adalah selimut yang tidak mudah tergores atau robek.

Jika kita merasa bahwa perilakunya lebih mengakar daripada yang telah dibahas di sini, bisa jadi kucing sedang mengalami stres atau kecemasan, dan penting untuk berkonsultasi dengan dokter hewan sesegera mungkin.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/03/10/121731120/alasan-kucing-suka-menggigit-jari-jari-kaki-kita

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke