Dua Penambang Fosfat Tewas Terkubur Galian

PATI, KOMPAS.com — Dua penambang fosfat tewas seketika dan dua lainnya terluka ketika menambang di Pegunungan Kendeng Desa Prawoto, Kecamatan Sukolilo, Pati, Jawa Tengah. Dua korban tewas mengenaskan itu bernama Abdul Kholiq (30) warga RT 07 RW 03, dan Fauzan (35) warga RT 09 RW 03.

Sedang dua lainnya yang luka-luka dan sampai Jumat (27/3) malam masih dirawat di Rumah Sakit Umum Mardi Rahayu Kudus adalah Karlin (50) dan Partinah (45) asal Desa Wegil RT 06 RW 03, Kecamatan Sukolilo Pati.

Menurut penuturan Riyanto, kakak dari Abdul Kholil, peristiwa runtuhnya galian tambang fosfat pada Kamis (26/3) sekitar pukul 10.00.

"Ketika dievakuasi, jenazah adik saya dalam kondisi berdiri, hanya beberapa meter dari jenazah Fauzan. Sedang dua warga lainnya berhasil diselamatkan, karena posisinya mudah dievakuasi. Evakuasi itu sendiri berlangsung setelah sekitar satu jam setelah terjadinya longsor," tuturnya pada wartawan, Jumat (27/3).

Kecelakaan seperti ini bukan untuk pertama kalinya. Pada Juli 2008, enam pekerja penambangan fosfat di pegunungan yang sama, tetapi kawasan yang masuk wilayah Purwokerto Kecamatan Kayen juga tewas karena tertimbun galian.