Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hilangkan Phobia Cuma Butuh 15 Menit Lho...

Kompas.com - 26/07/2009, 17:58 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kita mungkin jengkel melihat teman kita yang phobia. Suasana menjadi kacau, karena sesuatu yang kita pandang biasa malah membuatnya berteriak histeris, lari, atau bahkan pingsan. Ada banyak jenis phobia, misalnya phobia karet gelang, ular, ayam, durian, ketinggian, kecoa, cicak, kucing, anjing, buah, atau bahkan nasi.

"Ada yang tidak makan nasi selama 18 tahun. Kalau melihat nasi seperti melihat belatung," kata Ahmad Faiz Zainuddin, praktisi Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) kepada Kompas.com di Jakarta, Minggu (26/7).

Menurut Faiz, phobia bisa disembuhkan dengan teknik terapi SEFT, hanya dengan 5-15 menit untuk kasus biasa tapi untuk kasus berat bisa mencapai 1 jam. SEFT merupakan suatu teknik pemberdayaan spiritual dan penyelarasan sistem energi tubuh untuk mengatasi hambatan-hambatan fisik dan emosional, sehingga dapat memaksimalkan potensi atau kekuatan yang ada di dalam dirinya.

Lebih lanjut, Faiz memberikan contoh bagaimana mengatasi phobia. Dia pernah menangani phobia durian yang membuat seseorang selama 50 tahun tidak makan durian dan bisa pingsan hanya dengan mencium baunya. Pertama, kita buat ia meresapi kalimat ini, "Ya Tuhan, walaupun saya takut ini (diisi sesuai jenis phobia), tapi saya ikhlas menerima masalah saya ini. Dan saya serahkan kesembuhan saya pada-Mu." Kalimat ini terus diulang-ulang.

Sembari yang bersangkutan meresapkannya, terapis meneping (totok) di 9 titik kunci akupungktur dari 361 titik. Titik tersebut ada di ubun-ubun, pangkal alis, samping mata, bawah mata, bawah hidung, bawah mulut, tulang di dekat tenggorokan (colar bone), di bawah ketiak dan di dada. Kemudian Faiz bertutur, di saat pasien dan terapis berinteraksi durian didekatkan terus menerus kepada pasien. Semakin didekatkan sampai akhirnya benar-benar berada di hadapan pasien.

"Apa yang terjadi? Orang tersebut akhirnya bisa makan durian dengan perasaan biasa saja, tanpa phobia," tutur Faiz, lulusan psikologi Universitas Airlangga 2002 yang belajar langsung dari Pendiri Emosional Freedom Technique yaitu Gary Craig dari Amerika Serikat.

Ia semakin mantap dengan terapi SEFT ini. Salah satu alasannya, Phobia yang menjadi kajian dalam psikologi, memiliki tingkat kesembuhan 30 persen jika ditangani psikolog atau psikiater. "Kalau gunakan ilmu psikologi, pengobatan phobia memakan waktu 2 bulan atau bahkan 2 tahun dengan tingkat kesembuhan 30 persen," tutur Faiz, pendiri LoGOS Institute, media pengajaran SEFT.

Saat ini alumnus LoGOS Institute yang terdafar 1.000 orang di Jakarta sedangkan yang sifatnya sosial mencapai 10.000 orang. "Biaya standar 5 juta per orang, untuk orang kaya. Tapi itu 20 persen saja, sedangkan 80 persennya berupa pelatihan murah atau gratis. Kalau yang datang kepada kami karena sakit, kita gratiskan," tandas Faiz yang berkantor di Jalan Delima Raya Blok D 54 No 16 Klender Malaka Sari Jakarta Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com