Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

HUT Ke-15, AJI Gelar Pameran dan Pertunjukan Musik

Kompas.com - 06/08/2009, 18:01 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Dalam acara peringatan hari jadinya yang ke-15, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) pada 6-7 Agustus 2009 menggelar serangkaian acara berupa pameran pers Indonesia dan pertunjukan musik di Gedung Perfilman Haji Usmar Ismail, Kuningan, Jakarta.

Rangkaian acara ini dibuka oleh Sekjen AJI Jajang Jamaludin dengan pukulan gong sebanyak 15 kali. Dalam sambutannya, Jajang mengatakan, insan pers patut bersyukur bahwa dalam waktu 10 tahun terakhir sudah tidak ada lagi pemberedelan terhadap media massa.

"Ini patut disyukuri bahwa dalam ulang tahun yang ke-15 ini, pers Indonesia sudah tidak ada lagi yang diberedel," kata Jajang kepada puluhan pengunjung yang hadir, Kamis (6/8).

Dalam pameran bertajuk "Pers Indonesia Empat Zaman", antara lain ditampilkan berbagai foto dan sampul media massa yang pernah terbit di Indonesia sejak era kolonial dan revolusi hingga era reformasi. Tampak terpajang dalam pameran tersebut antara lain surat kabar Selompret Malajoe, Djawa Baroe, Harian Rakjat, Harian Pedoman, hingga Majalah Playboy Indonesia yang dihentikan paksa oleh FPI pada 2006.

Sementara itu, pada pertunjukan musik yang akan digelar malam ini, gitaris Dodi Katamsi akan menghibur para pengunjung pameran dengan permainan gitar classic rock-nya

Dalam kesempatan yang sama, AJI yang beberapa waktu lalu menggelar kompetisi futsal antar-media juga menyerahkan hadiah kepada perwakilan para pemenang. Juara pertama kompetisi futsal tersebut adalah Harian Kompas, sementara juara kedua diraih TPI, dan juara ketiga dari Harian Seputar Indonesia.

Puncak rangkaian acara ulang tahun AJI, rencananya akan digelar besok malam dalam sebuah resepsi dan pemberian penghargaan Udin Award dan Tasrif Award 2009. Untuk tahun ini, Udin Award diberikan kepada Jupriadi Asmaradhana.

Adapun Tasrif Award diberikan kepada Khoe Seng Seng. Kedua penghargaan tersebut diberikan oleh AJI, baik kepada insan pers maupun masyarakat umum yang dinilai memberikan kontribusi besar pada kemajuan pers dan hak kebebasan berpendapat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com