DENPASAR, KOMPAS.com - Suasana haru mewarnai pertemuan lima mahasiswi Bali korban trafficking di Malaysia dengan orang tua mereka yang telah menanti di Kantor Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia, di Jalan Mawar, Denpasar, Bali.
Tangis pun tak tertahankan saat orang tua korban mengetahui anak-anak mereka pulang dalam kondisi selamat tanpa kekurangan suatu apapun. Namun, mereka tidak memiliki banyak waktu untuk berbagi cerita karena harus mengikuti kegiatan serah terima dari KBRI ke BP3TKI.
"Senang, berterima kasih karena anak saya telah kembali," ujar Ayu, orang tua korban Ni Luh Putu Ayu Risma Dewi. "Sebelumnya sudah telepon terus, mengeluh enggak betah karena tidurnya di gudang," tambahnya.
Kelima korban trafficking ini kemudian langsung dibawa ke Polda Bali untuk melaporkan pihak yang bertanggung jawab atas pengiriman mereka ke Malaysia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.