Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kekuatan dalam Diri Perempuan

Kompas.com - 24/03/2011, 14:24 WIB

KOMPAS.com - Perempuan itu tangguh, secara alami tumbuh sebagai pribadi yang multitasking, dan karena itulah perempuan bisa bertahan di kemudian hari. Terbukti, saat krisis ekonomi dunia pada 2008 silam, kaum hawalah yang membuatnya bangkit, dengan mempertahankan stabilitas ekonomi keluarga. Perekonomian yang didorong oleh perempuan di seluruh dunia, bahkan lebih tinggi nilainya dibandingkan ekonomi India dan Cina jika digabungkan. Entrepreneurship perempuan di Eropa dan Amerika terbukti menyelamatkan keluarga dan perekonomian saat krisis 2008 lalu. Pesan inilah yang ingin disampaikan pakar pemasaran, Hermawan Kartajaya, untuk memotivasi ratusan entrepreneur perempuan yang diundang dalam Power Lunch, puncak program Wanita Wirausaha BNI-Femina pada Jumat (25/3/2011) nanti.

Temuan Mark Plus, dari riset terhadap ribuan responden di 12 kota besar di Indonesia pada 2010 lalu menunjukkan perempuan mewakili lima kekuatan. Perempuan itu "WOMEN", yaitu wellbeing, optimis, multitasking, entreprenuer, dan networker.

Wellbeing, artinya perempuan Indonesia inginnya ideal, bahagia lahir batin, inilah yang menggerakkan perempuan untuk selalu bertahan dan memperjuangkan keluarganya di tengah keterpurukan atau krisis seperti pada 2008 lalu. Optimis, perempuan selalu bisa bertahan dalam keluarga. Saat pria jatuh, perempuan tampil tangguh, punya prinsip ingat keluarga sehingga layak disebut perempuan adalah masa depan. Multitasking, perempuan merasa perlu seimbang luar dalam, otak kanan dan kiri perempuan itu nyambung, saat harus rasional perempuan juga bisa menjalankan insting dan kemampuan menganalisa.

"Sifat perempuan secara alami memang multitasking. Yang menjadi orientasi perempuan juga adalah menjadi entrepreneur dan networker. Perempuan ingin keluarga terjamin, jadi meski masih kerja kantoran misalnya, ia punya bisnis sampingan," jelas Hermawan, saat temu media di Gedung Femina Jakarta, beberapa waktu lalu.

"WOMEN" dalam diri perempuan inilah yang membuat Hermawan dengan tegas mengatakan, masa depan ada di tangan perempuan. "Karenanya saya selalu suka berkumpul dengan anak muda, perempuan, dan netizen," paparnya.

Kekuatan dalam diri perempuan ini semakin teruji saat kaum hawa menjalani berbagai perannya. Potensi diri perempuan dalam karier ataupun bisnis yang dijalankannya, umumnya terbentur dengan alasan klasik. Namun meski terkendala masalah klasik, perempuan terbukti bisa bertahan, dan banyak role model yang sudah membuktikan kesuksesan menyeimbangkan peran ini.

"Hambatan keluarga menjadi alasan spesifik yang membuat perempuan tak bisa naik kelas dalam karier maupun bisnisnya. Karenanya perempuan harus pintar me-manage suami. Perempuan sukses jika bisa menyeimbangkan dirinya dengan pasangan. Kalau suami tersinggung, ini menjadi kendala untuk maju," tutur Hermawan, sambil menyebutkan Martha Tilaar sebagai salah satu tokoh yang bisa dijadikan role model.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com