Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sakit Gigi Bisa Menular

Kompas.com - 04/04/2011, 12:01 WIB

KOMPAS.com — Semua orang tahu jika influenza bisa menular. Tapi masak, iya, gigi berlubang juga ikut menular? Walaupun terdengar aneh, para ilmuwan menemukan bahwa hal itu bukan saja mungkin tapi juga sering terjadi.

Selama ini permen dan makanan manis sering dituding sebagai biang penyebab lubang di gigi. Namun sebenarnya, gigi berlubang (karies) disebabkan oleh bakteri yang menempel di gigi dan partikel yang berasal dari makanan. Bakteri tersebut mengubah gula dan karbohidrat yang dimakan menjadi asam. Bakteri dan asam yang dibektunya menjadi endapan lengket yang disebut plak gigi.

Seperti halnya virus flu yang bisa menular ke orang lain, demikian juga halnya dengan bakteri penyebab karies gigi. Salah satunya adalah Streptococcus mutan. Anak balita dan anak-anak merupakan kelompok yang paling rentan tertular.

Penelitian menunjukkan anak-anak sering tertular bakteri Streptococcus mutan itu dari orangtua atau pengasuhnya, misalnya saat mencicipi makanan anak untuk mengetahui apakah terlalu panas atau tidak. Penularan bakteri ini juga sering terjadi pada pasangan.

"Ada kasus pasien berusia 40 tahun yang sebelumnya tidak pernah mengalami lubang di gigi tiba-tiba dua giginya berlubang dan mulai menderita radang gusi. Ternyata, setelah diselidiki wanita tersebut baru berpacaran dengan pria yang sakit radang gusi dan sudah bertahun-tahun tidak pernah ke dokter," kata Dr Margaret Mitchell, dokter gigi di Chicago.

Untuk mengurangi risiko gigi berlubang, ia merekomendasikan untuk membersihkan gigi secara teratur. Kebiasaan mengunyah permen karet tanpa gula juga dianjurkan untuk meningkatkan produksi air liur sehingga pembentukan plak dan bakteri bisa dihambat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sederat Karya Mendiang Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo

Sederat Karya Mendiang Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo

Feel Good
3 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Fitting Baju Pengantin Adat Batak

3 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Fitting Baju Pengantin Adat Batak

Look Good
Jarang Beli, Rania Yamin Lebih Sering Pakai Baju Eyang

Jarang Beli, Rania Yamin Lebih Sering Pakai Baju Eyang

Look Good
Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia, Ketahui 6 Fakta Mooryati Soedibyo Sang 'Empu Jamu'

Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia, Ketahui 6 Fakta Mooryati Soedibyo Sang 'Empu Jamu'

Feel Good
Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun, Ini Sederet Kiprahnya

Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun, Ini Sederet Kiprahnya

Feel Good
Tips dan Cara Tepat Menyimpan Baju Pengantin di Rumah

Tips dan Cara Tepat Menyimpan Baju Pengantin di Rumah

Look Good
Zodiak yang Paling Setia dalam Hubungan dan Pertemanan, Apa Saja?

Zodiak yang Paling Setia dalam Hubungan dan Pertemanan, Apa Saja?

Feel Good
Awas, Terlalu Lama Main Gawai Picu Tantrum pada Anak

Awas, Terlalu Lama Main Gawai Picu Tantrum pada Anak

Feel Good
Viral Bayi Meninggal Setelah Dipijat Nenek, Begini Cara Menolak Saran Pengasuhan Orang Terdekat 

Viral Bayi Meninggal Setelah Dipijat Nenek, Begini Cara Menolak Saran Pengasuhan Orang Terdekat 

Tanya Pakar - Parenting
Ada Tempat Bikin Baju Pengantin Batak di Jakarta, Apa Warna Terfavorit?

Ada Tempat Bikin Baju Pengantin Batak di Jakarta, Apa Warna Terfavorit?

Look Good
Cerita Para Atlet Disabilitas, Tetap Semangat di Tengah Keterbatasan

Cerita Para Atlet Disabilitas, Tetap Semangat di Tengah Keterbatasan

Feel Good
Sering Disepelekan, Ini 6 Kebiasaan yang Menurunkan Fungsi Otak

Sering Disepelekan, Ini 6 Kebiasaan yang Menurunkan Fungsi Otak

Feel Good
9 Kebiasaan Sederhana yang Membuat Otak Cerdas dan Pintar

9 Kebiasaan Sederhana yang Membuat Otak Cerdas dan Pintar

Feel Good
6 Jenis Kain yang Berbahaya bagi Bayi, Ketahui Risikonya 

6 Jenis Kain yang Berbahaya bagi Bayi, Ketahui Risikonya 

Feel Good
Apakah Baju Pengantin dan Tunangan Adat Batak Harus Beda?

Apakah Baju Pengantin dan Tunangan Adat Batak Harus Beda?

Look Good
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com