Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agar Bahan Belanjaan Lebih Awet di Kulkas

Kompas.com - 13/06/2011, 16:31 WIB

KOMPAS.com - Sering jengkel ketika bahan makanan yang diambil dari kulkas ternyata sudah kedaluwarsa atau busuk, sehingga harus dibuang? Rasanya boros sekali, ya. Namun, jangan khawatir. Ada beberapa trik yang bisa Anda pelajari supaya bahan-bahan yang dibeli di pasar atau supermarket lebih awet disimpan dan tidak berakhir di tong sampah. Simak delapan tips berikut ini:

1. Potong buah dan sayuran pada saat diperlukan
Simpan dalam bentuk utuh di kulkas agar kondisinya bisa bertahan lebih lama. Memotong sayuran dan buah kemudian menyimpannya selama berhari-hari hanya akan membuatnya mudah busuk. "Begitu Anda mulai mengupas buah atau memotong sayuran, sel-sel di dalamnya menjadi rusak dan mikroorganisme mulai tumbuh," kata Barry Swanson, ahli pangan dari Washington State University.

2. Simpan roti di kulkas
Jika Anda tidak dapat menghabiskan roti dalam waktu beberapa hari, sebaiknya masukkan ke dalam kulkas. Ini akan membuat roti tidak mudah berjamur. Anda juga bisa menyimpannya di lemari pembeku (freezer) agar usia roti lebih lama.

3. Cerdas saat belanja bahan organik
Bahan organik biasanya akan lebih cepat busuk. Padahal, harganya juga lebih mahal. Untuk itu, ada baiknya Anda lebih bijak di kala membelinya. Pertimbangkan jarak antara hari pembelian dan waktu konsumsi -semakin pendek jaraknya, akan semakin baik. Anda juga dapat membiasakan diri membeli pangan organik pada hari Anda akan mengolahnya.

4. Masaklah bahan makanan yang mendekati masa kedaluwarsa
Jika bahan makanan yang Anda miliki mulai mendekati masa akhirnya, lebih baik segera diolah sebelum akhirnya Anda membuangnya sia-sia. Sebagai contoh, Anda dapat mengolah daging dan makaroni menjadi makaroni panggang, atau membuat kue dan roti dari buah-buahan yang sudah matang.

5. Simpan bahan makanan di wadah khusus
Menggunakan wadah penyimpanan yang kedap udara dapat membantu menjaga kesegaran bahan makanan, sekaligus usianya. Bila Anda berencana untuk memasak di esok pagi, potong-potonglah sayuran dan simpan di wadah ini. Saat dibuka pada waktu memasak, bahan ini akan masih terlihat segar dan layak untuk diolah.

6. Hindari produk yang sudah dipotong
Di supermarket, Anda sering mendapati produk-produk yang ditawarkan dalam bentuk siap masak. Sayur-sayurannya sudah dibersihkan dan dipotong rapi, dijadikan satu dalam wadah. Saat sampai rumah, tinggal dibuka dan dimasak. Ada juga salad yang sudah siap santap atau buah-buahan yang sudah dipotong. Semuanya agar Anda tinggal mengolah atau memakannya saja. Namun, bahan-bahan ini sebenarnya lebih cepat layu atau busuk. Karenanya, lebih baik Anda pilih yang bentuknya masih utuh.

7. Perhatikan kebersihan di kulkas
Jika ada buah atau sayuran yang sudah layu atau busuk, segera keluarkan dari kulkas sebelum akhirnya semua bahan di sana ikut layu dan busuk. Jamur dapat menyebar dengan begitu cepat, sehingga pada akhirnya Anda merugi sendiri.

8. Atur posisi penyimpanan
Pastikan bahan-bahan makanan yang segar dan mudah layu atau busuk diletakkan di tempat yang mudah dilihat. Apabila dimasukkan jauh ke dalam laci kulkas, bisa jadi Anda akan lupa telah membelinya, dan pada saat akan digunakan bahan itu sudah tidak layak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sederat Karya Mendiang Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo

Sederat Karya Mendiang Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo

Feel Good
3 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Fitting Baju Pengantin Adat Batak

3 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Fitting Baju Pengantin Adat Batak

Look Good
Jarang Beli, Rania Yamin Lebih Sering Pakai Baju Eyang

Jarang Beli, Rania Yamin Lebih Sering Pakai Baju Eyang

Look Good
Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia, Ketahui 6 Fakta Mooryati Soedibyo Sang 'Empu Jamu'

Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia, Ketahui 6 Fakta Mooryati Soedibyo Sang 'Empu Jamu'

Feel Good
Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun, Ini Sederet Kiprahnya

Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun, Ini Sederet Kiprahnya

Feel Good
Tips dan Cara Tepat Menyimpan Baju Pengantin di Rumah

Tips dan Cara Tepat Menyimpan Baju Pengantin di Rumah

Look Good
Zodiak yang Paling Setia dalam Hubungan dan Pertemanan, Apa Saja?

Zodiak yang Paling Setia dalam Hubungan dan Pertemanan, Apa Saja?

Feel Good
Awas, Terlalu Lama Main Gawai Picu Tantrum pada Anak

Awas, Terlalu Lama Main Gawai Picu Tantrum pada Anak

Feel Good
Viral Bayi Meninggal Setelah Dipijat Nenek, Begini Cara Menolak Saran Pengasuhan Orang Terdekat 

Viral Bayi Meninggal Setelah Dipijat Nenek, Begini Cara Menolak Saran Pengasuhan Orang Terdekat 

Tanya Pakar - Parenting
Ada Tempat Bikin Baju Pengantin Batak di Jakarta, Apa Warna Terfavorit?

Ada Tempat Bikin Baju Pengantin Batak di Jakarta, Apa Warna Terfavorit?

Look Good
Cerita Para Atlet Disabilitas, Tetap Semangat di Tengah Keterbatasan

Cerita Para Atlet Disabilitas, Tetap Semangat di Tengah Keterbatasan

Feel Good
Sering Disepelekan, Ini 6 Kebiasaan yang Menurunkan Fungsi Otak

Sering Disepelekan, Ini 6 Kebiasaan yang Menurunkan Fungsi Otak

Feel Good
9 Kebiasaan Sederhana yang Membuat Otak Cerdas dan Pintar

9 Kebiasaan Sederhana yang Membuat Otak Cerdas dan Pintar

Feel Good
6 Jenis Kain yang Berbahaya bagi Bayi, Ketahui Risikonya 

6 Jenis Kain yang Berbahaya bagi Bayi, Ketahui Risikonya 

Feel Good
Apakah Baju Pengantin dan Tunangan Adat Batak Harus Beda?

Apakah Baju Pengantin dan Tunangan Adat Batak Harus Beda?

Look Good
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com