Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yuk, "Drive Books, Not Cars"!

Kompas.com - 27/07/2011, 10:23 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Punya buku-buku bacaan bekas yang tak digunakan lagi? Daripada hanya teronggok di lemari buku, mungkin bisa disumbangkan untuk berpartisipasi dalam sebuah gerakan Drive Books, Not Cars. Gerakan ini mengajak warga Jakarta untuk mengumpulkan dana dan menyumbangkan buku-buku bagi dua organisasi non-profit yaitu Sahabat Anak dan Taman Bacaan Pelangi.

Sahabat Anak merupakan organisasi yang memberikan les pelajaran gratis bagi anak-anak jalanan. Adapun Taman Bacaan Pelangi adalah organisasi yang mendirikan perpustakaan-perpustakaan kecil dan gratis untuk anak-anak yang tinggal di desa-desa terpencil di Flores, NTT.

"Kami berharap dapat mengumpulkan 3.000 novel bekas berbahasa Inggris dan 4.000 buku bacaan anak-anak berbahasa Indonesia," kata salah satu penggagas Drive Books, Not Cars, Zack Petersen, Selasa (26/7/201), pada peluncuran gerakan ini di Atrium Plaza Indonesia, Jakarta.

Kegiatan ini memanng diluncurkan menjelang dan selama bulan Ramadhan yang akan jatuh pada 1 Agustus 2011. "Ramadhan adalah bulan untuk berbagi dan kami ingin memberikan kesempatan semua orang untuk berkontribusi, baik dengan menyumbangkan buku dan sumbangan yang berarti bagi anak-anak," kata pendiri TB Pelangi, Nila Tanzil.

Di mana bisa mendonasikan buku?

Lebih dari 40 kardus buku akan disebar di sekitar Jakarta mulai 26 Juli-1 September 2011. Buku-buku bacaan anak-anak berbahasa Indonesia akan langsung didonasikan untuk anak-anak Flores melalui Taman Bacaan Pelangi, sedangkan novel-novel berbahasa Inggris akan dipilih dan dijual kembali. Uang hasil penjualan akan disumbangkan ke Sahabat Anak dan Taman Bacaan Pelangi.

Bagi Anda yang ingin menyumbangkan buku bisa memberikannya melalui kardus buku yang diletakkan di 40 titik, diantaranya 20 outlet Starbucks di sepanjang Jalan Sudirman dan 3 titik di Plaza Indonesia, atau di sekretariat Bike2Work di kawasan Pondok Indah, dan sejumlah tempat lainnya.

Nila mengatakan, buku-buku yang didonasikan akan sangat berguna bagi anak-anak pedalaman, khususnya di Flores, Nusa Tenggara Timur. Menurut dia, Taman Bacaan Pelangi yang sudah dibuka di beberapa titik membutuhkan lebih banyak koleksi bagi anak-anak.

"Di daerah itu tidak ada toko buku. Dengan adanya sumbangan buku ini kami harapkan bisa menambah koleksi Taman Bacaan Pelangi sehingga pilihan bagi anak-anak di pedalaman semakin banyak. Mereka juga berhak mendapatkan akses yang sama dalam membaca buku," ujarnya.

Sementara itu, pengurus Sahabat Anak, Frisca Hutagalung mengungkapkan, di sejumlah tempat belajar Sahabat Anak sudah terdapat perpustakaan. Buku-buku yang tersedia akan bermanfaat untuk menambah wawasan anak-anak jalanan yang menjalani bimbingan belajar di Sahabat Anak.

"Karena buku adalah jendela dunia," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com