Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sahabat Wanita Dukung Perempuan Berwirausaha

Kompas.com - 07/12/2011, 08:54 WIB

KOMPAS.com - Tak mudah memulai langkah menjadi seorang perempuan yang berwirausaha. Banyak masalah dan tantangan yang akan dihadapi, misalnya untuk permasalahan modal, produk, sampai masalah pemasaran.

Untuk mengatasi masalah ini, Putera Sampoerna Foundation mendirikan sebuah organisasi sosial berupa Koperasi Sahabat Wanita di beberapa daerah di pulau Jawa. Organisasi sosial yang dibentuk di penghujung tahun 2009 lalu ini dirancang untuk mendorong para perempuan agar berani berwirausaha. Sampai saat ini sudah terdaftar sekitar 6.000 anggota Sahabat Wanita di Pulau Jawa.

"Partisipasi perempuan dalam pertumbuhan ekonomi sangatlah penting, tidak hanya untuk menurunkan tingkat kemiskinan di kalangan perempuan, tapi juga untuk meningkatan pendapatan rumah tangga," ungkap Nenny Soemawinata, Managing Director Putera Sampoerna Foundation dan Ketua Pengurus Koperasi Sahabat Wanita, dalam bincang-bincang "Tantangan dan Peluang Wirausaha Wanita Menuju Kesuksesan" di Pisa Cafe, Blok M, Jakarta Selatan, Selasa (6/12/2011) lalu.

Dalam Koperasi Sahabat Wanita ini, para perempuan di berbagi daerah diajak untuk berani mulai usaha sesuai dengan karakteristik daerah serta kemampuan mereka. Koperasi ini memberikan berbagai pelatihan khusus untuk para perempuan, termasuk pelatihan keuangan dasar, pendidikan anak usia dini, hak-hak perempuan, dan juga pelatihan keahlian.

"Pelatihan ini diadakan di sela waktu mereka di rumah, agar tak mengganggu pekerjaan mereka di rumah," ungkap Elan Merdy, Direktur Senior Sahabat Wanita.

Selain mendapat pelatihan, mereka juga akan diberi tambahan modal untuk memulai usahanya, dan mendapatkan bantuan untuk memasarkan berbagai produk yang mereka hasilkan. "Pinjaman modal yang diberikan kepada setiap orang jumlahnya berbeda-beda, namun berkisar di bawah angka Rp 5 juta dengan jangka waktu 1 tahun, dengan bunga yang ringan," tambahnya.

Sasaran utama dari koperasi ini adalah para ibu rumah tangga, perempuan pemilik warung, sampai perempuan pelayan warung yang memiliki pendapatan kurang dari Rp 1,5 juta per bulan. Perempuan memiliki kreativitas yang tinggi, dan sudah selayaknya mereka memberdayakan kemampuan tersebut untuk meningkatkan taraf hidup mereka tanpa mengorbankan keluarganya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com