Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berbohong, Apakah Termasuk Gangguan Jiwa?

Kompas.com - 17/02/2012, 09:47 WIB

Gangguan kejiwaan yang sering kali dikaitkan dengan suatu kondisi manipulatif juga biasanya sangat sering dikaitkan dengan mudahnya pasien berbohong. Pasien dengan gangguan perilaku (conduct disorder) bisa melakukan kebohongan demi menutupi kesalahan-kesalahan yang terjadi. Kondisi ini biasanya terjadi pada masa remaja dan berlanjut ke masa dewasa muda.

Selain itu, gangguan kepribadian anti sosial yang sering disebut sebagai psikopat juga sering melakukan kebohongan dalam kehidupan sehari-harinya. Uang, seks dan kekuasaan adalah motif di balik semua kebohongan yang dilakukan oleh orang dengan kepribadian anti sosial. Kebohongan ini biasanya dilakukan tanpa merasa bersalah dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari bagian sakitnya sehingga sepertinya kehidupan orang ini pun dalam kebohongan yang sudah kadang sulit dipisahkan dari kebenaran yang ada.

Semoga kita semua dihindarkan dari kebohongan baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Karena jangan sampai kita menciptkan kehidupan kita sendiri dala kebohongan yang tidak kunjung selesai.
Salam Sehat Jiwa

Dr. Andri,SpKJ

Psikiater dan Pengamat Kesehatan Jiwa
Bagian Psikiatri  FK UKRIDA

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com