Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panduan untuk Memancarkan Aura Selalu Positif

Kompas.com - 10/06/2012, 18:47 WIB

KOMPAS.com - Perawatan tubuh untuk alasan kesehatan juga kecantikan dari dalam diri semakin beragam. Anda punya banyak pilihan sesuai kebutuhan. Salah satu pilihannya, terapi pembukaan aura dengan metode transfer energi. Terapi ini bertujuan mendapatkan ketenangan dari dalam diri sehingga membantu Anda untuk selalu bisa memancarkan energi positif.

Terapi aura melalui transfer energi bukan metode baru. Thari Gayatri, praktisi terapi aura, sudah mempraktekkannya sejak era 80-an, dan mulai mengenalkannya kepada publik sejak 1994. Namun pada 2012, ibu empat anak ini memutuskan membuka fasilitas perawatan tubuh dan kecantikan, Gayatri Aura Therapy with Divine Energy di kawasan Mampang, Jakarta.

Pada waktu bersamaan, Thari juga memfasilitasi masyarakat agar lebih teredukasi dengan tepat mengenai terapi aura melalui buku Terapi Aura, Membuka Aura dengan Divine Energy. 

"Melalui buku ini, setiap orang bisa memelajari pengetahuan dasar terapi aura, termasuk cara-cara mudah meditasi sebagai bagian dari terapi untuk menjaga stabilitas aura positif yang terpancar dari dalam diri. Untuk mendapatkan manfaatnya, setiap orang perlu membuka auranya. Buku ini lebih kepada panduan untuk perawatan setelah pembukaan aura, dan sebagai pembuka wawasan," jelas Thari saat peluncuran buku dan pembukaan Gayatri Aura Therapy di Jl Duren Tiga Barat VII No.30 Warung Buncit, Mampang, Jakarta Selatan, Minggu (10/6/2012).

Menurut Thari, dengan membuka aura setiap individu lebih mengenal dirinya. Dengan begitu, seseorang dapat mengatasi berbagai keluhan, gangguan fisik juga batin, bahkan membantu menyembuhkan berbagai penyakit, dengan cara lebih tepat. Yakni, dengan lebih dahulu membuka aura untuk memberikan ketenangan batin, kemudian individu dapat mengatasi berbagai masalah fisik dan mentalnya, melalui bantuan transfer energi diikuti dengan meditasi rutin.

"Penyakit timbul karena stres, karena pengaruh energi negatif, Dengan hidup tenang, setiap orang bisa melepas penyakitnya," jelas Thari

Thari mengatakan, melalui buku dan terapi yang diberikannya, terapi aura fokus pada penyembuhan batin yang kemudian berdampak pada kesehatan fisik. Baginya, masyarakat Indonesia terutama mereka yang tinggal di kota besar dengan berbagai tuntutan dan tekanan pekerjaan, penyembuhan batin menjadi kebutuhan.

"Masyarakat Indonesia pada umumnya memiliki batin yang sakit, banyak yang mengalamki stres karena anak bermasalah, suami, berbagai pikiran lainnya yang tanpa disadari menimbulkan stres. Teknik pernafasan, energi, dan meditasi pada terapi aura ini bertujuan memberikan ketenangan batin," jelasnya.

Karena setiap orang memiliki tingkat stres juga kesulitan berbeda, reaksi terapi ini pun berbeda pada setiap individu. Termasuk jangka waktu dampak terapi terhadap individu. "Manfaatnya bisa dirasakan seminggu, sebulan, tergantung reaksi individu. Namun, terapi ini akan memengaruhi kesehatan dan gaya hidup seseorang karena ia akan menjadi pribadi lebih positif," ungkapnya.

Baik dalam terapi, dan beberapa dituangkan dalam bukunya, Thari menunjukkan bagaimana terapi buka aura dapat memberikan ketenangan. "Kalau sudah tenang batinnya, walaupun sedang menghadapi masalah berat, ia akan lebih mudah mencari solusi. Saya ingin bangsa Indonesia lebih tenang hati dan damai," jelasnya.

Melalui buku setebal 155 halaman, perempuan kelahiran Kudus, 6 Juni 1966 ini memberikan penjelasan praktis mengenai berbagai manfaat terapi buka aura, juga makna di balik aura dan cakra. Ia pun memberikan panduan melakukan meditasi sebagai lanjutan dari perawatan pascaterapi. 

Meski Anda bisa mendapatkan pengalaman langsung dan menerima manfaat terapi buka aura, melalui bukunya, Thari ingin mengedukasi khalayak untuk lebih memahami terapi aura lebih mendalam. Bukan sekadar menjalankan terapi tanpa berbasis pengetahuan. Sekaligus membuka wawasan bahwa terapi aura tak ada kaitannya dengan klenik namun merupakan metode penyembuhan berbasis pengetahuan yang logis.

  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com