Setelah BB Cream, Kini Hadir CC Cream

KOMPAS.com - Kepopuleran BB Cream (Blemish Balm Cream) tak hanya terasa di Asia, tetapi juga telah merambah Amerika dan Eropa. Produk skincare yang pertama dikembangkan di Korea ini dianggap praktis karena selain berfungsi sebagai pelembab, juga bisa menjadi foundation, antiaging cream, sekaligus sunscreen.

Namun, kini muncul pengembangan terbaru dari BB Cream, yaitu CC Cream. Krim ini mirip dengan BB Cream karena dirancang untuk dapat melindungi kulit dari paparan sinar matahari, dan manfaat produk perawatan kulit lain, semuanya dalam satu botol.

CC Cream -kependekan dari Color Correction atau Color Control- sudah lebih dulu populer di Asia. Di kawasan ini, sudah ada produk CC Cream dari iFiona (produk China), Rachel K Mineral Color Control, Skin Inc’s Pure UV Pro­tect CC Cream, dan Complete Correction Cream SPF 30/PA+++ (dari Chanel). Oktober nanti, Olay juga akan memperkenalkan Total Effects CC Tone Correcting UV Moisturizer, yang akan hadir dalam tiga macam warna.

Kehadiran CC Cream jelas membuat para pengguna kosmetik penasaran, benarkah formulanya berbeda dari BB Cream, atau hal ini sekadar bahasa marketing para produsen kosmetik?

"CC Cream tekstur dan rasanya lebih ringan daripada BB Cream. Produk ini lebih berfokus untuk memperbaiki tone warna kulit, tapi seharusnya juga lebih merawat kulit, dan cocok untuk jenis kulit yang lebih berminyak berkat teksturnya yang ringan itu," ujar pakar ilmu kimia kosmetik, Ni'Kita Wilson.

CC Cream menawarkan manfaat tambahan seperti perawatan untuk warna kulit yang tidak rata atau antiaging, juga mengoreksi warna kulit dan SPF protection, tambah Mary Johnson, peneliti utama untuk P&G Beauty. "Manfaatnya yang instan namun tahan lama akan membuat kulit berkilau, dengan rona kulit yang merata, dengan mengurangi perubahan warna kulit, garis-garis halus, dan keriput," katanya.

Karena BB Cream digemari karena bisa diaplikasikan sehari-hari, CC Cream pun diharapkan dapat menawarkan manfaat serupa. Bahkan, mungkin lebih banyak. Hal ini disebabkan, sebagai foundation BB Cream kurang sempurna jika digunakan untuk make-up pemotretan, demikian pendapat Charlie Green, make-up artist dari New York City.

Tentunya, kita masih harus menunggu produk CC Cream yang diformulasikan khusus untuk kulit Asia, khususnya Indonesia, untuk dapat menilai manfaatnya yang sesungguhnya.