Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/11/2012, 09:07 WIB

T:
Seringkali kita memasak sayuran dalam jumlah banyak. Bagaimana dengan kandungan gizi sayuran ini jika berulangkali dihangatkan? Apakah sebaiknya tidak dikonsumsi lagi, misalnya sayur nangka yang memang seringkali dihangatkan. (Dyah Susilowaty, 32)

J:
Dear Dyah, terima kasih atas pertanyaannya. Memanaskan atau menghangatkan sayuran berulang kali sudah menjadi kegiatan yang sering dilakukan oleh ibu-ibu, dengan tujuan untuk mencegah makanan menjadi rusak atau basi, terlebih jika sayuran tersebut dimasak dalam jumlah banyak.

Kegiatan seperti ini tentu saja akan mengurangi atau bahkan dapat mengubah nilai gizi pada makanan tersebut. Pada sayuran, akan menyebabkan kehilangan vitamin dan mineral yang terkandung di dalamnya.

Bagaimana dengan sayur nangka? Nangka yang digunakan sebagai sayur kaya akan protein, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin A, B, dan C. Sayur nangka sering diolah menjadi gulai, opor, atau gudeg.

Adanya penambahan santan pada sayur nangka dan dipanaskan berulang kali akan menyebabkan perubahan, bukan hanya pada kandungan zat gizi pada nangka namun juga pada jenis lemak dalam santan. Setelah dipanaskan berulangkali, jenis lemak pada santan akan berubah menjadi jenis lemak yang kurang menguntungkan bagi kesehatan tubuh.

Idealnya semua makanan sebaiknya habis dikonsumsi tanpa perlu disimpan apalagi dipanaskan berulang kali. Lalu bagaimana cara menyiasati agar makanan yang berlebih tersebut tetap masih dapat dimanfaatkan?
* Masukkan makanan yang berlebih tersebut dalam beberapa wadah, dan simpan di lemari pendingin. Keluarkan satu atau dua wadah makanan tersebut sesuai dengan jumlah yang ingin dikonsumsi, dan usahakan habis dimakan. Dengan demikian proses pemanasan kembali hanya dilakukan satu kali saja pada makanan tersebut. Untuk sesi makan berikutnya, Anda bisa mengambil lagi satu wadah lalu memanaskannya. Begitu seterusnya.
* Memanaskan ulang makanan dengan cara dikukus akan lebih sehat daripada digoreng atau ditambahkan minyak kembali.
* Jika tidak diperlukan memasak dalam jumlah banyak, usahakan untuk selalu memasak dalam jumlah secukupnya, agar tubuh selalu mendapat asupan zat gizi yang segar.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com