Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/01/2013, 09:12 WIB

KOMPAS.com - Bukan hanya perempuan yang harus pandai memasak, tapi juga kaum pria dan anak-anak. Memasak sebenarnya punya banyak pengaruh positif untuk perkembangan anak. Mary Berry, penulis artikel kuliner sekaligus presenter acara kuliner di Inggris, mengungkapkan, memasak bisa membantu anak-anak mengembangkan kreativitas, kebersamaan, kepercayaan diri, dan kemandirian mereka

"Memasak juga bisa membantu anak-anak jadi lebih sadar untuk hidup lebih sehat. Dengan belajar memasak, secara tak langsung mereka akan belajar dasar-dasar gizi dan belajar bagaimana membuat makanan yang sehat. Pada akhirnya hal ini akan membantu menurunkan risiko obesitas anak," ungkapnya.

Berbagai manfaat memasak ini membuat banyak orangtua mengenalkan cara-cara dasar memasak pada anak sejak dini. Namun, agar konsep pengembangan diri ini mudah dipahami anak, sesuaikan "pelajaran" memasak ini dengan usia anak.

1. Lima tahun
Di usia ini, Anda harus ekstra hati-hati untuk membimbing anak memasak. Ajarkan mereka untuk menimbang bahan-bahan kering, mengocok kue, atau mencetak kue dengan cetakan plastik.

Untuk memulainya, Anda bisa mengajak mereka untuk membantu Anda memasak berbagai masakan yang mudah, misalnya telur dadar. Mary menambahkan, anak usia ini sangat suka membuat jelly. Ajak mereka untuk membuatnya dan mencetak dalam cetakan lucu favorit mereka. Di usia ini sebaiknya anak belum diperkenalkan dengan alat tajam, api, dan perkakas yang mudah pecah. Beri anak perkakas atau wadah plastik yang ringan.

2. Delapan tahun

Usia delapan tahun, anak pasti sudah lancar membaca. Nah, mulai ajarkan anak untuk membaca resep dan menimbang bahan sendiri. Anda juga bisa mengajarkan mereka menggunakan food processor dan pisau kecil. Namun pastikan mereka selalu dalam pengawasan Anda.

Mary mengungkapkan, di usia ini anak-anak bisa diajarkan untuk membuat kue bolu dari awal. Awasi mereka saat menimbang tepung, gula, telur, dan mentega. Ajarkan mereka cara mengocok adonan dengan mixer sampai memanggangnya. Selain kue, ajari juga cara memotong wortel dengan aman.

Anak delapan tahun bisanya punya jiwa petualang yang tinggi. Hal ini membuat Anda punya kesempatan lebih luas untuk meningkatkan kreativitas mereka. "Coba pancing mereka dengan pertanyaan. Misalnya, 'Masak apa ya, malam ini?' atau 'Kakak mau makan apa malam ini?'," sarannya. Ini adalah cara yang baik untuk merangsang kreativitas dan imajinasi mereka.

3. Sebelas tahun
Sebelas tahun tergolong usia yang sudah cukup besar, sehingga Mary menyarankan anak-anak di usia ini sudah mampu dan mahir menggunakan pisau, menyalakan kompor, dan memasak beberapa jenis makanan sederhana dari awal sampai selesai.

Karena anak sudah semakin besar, ajari mereka untuk lebih kreatif dengan sisa makanan. "Ajari mereka bagaimana menggunakan sisa makanan atau sisa sayuran mentah menjadi olahan makanan baru yang bisa dimakan. Cara ini merupakan pembelajaran untuk mereka agar bisa berhemat dan tidak membuang makanan sesukanya," jelasnya.

Mereka juga harus diajari untuk bertanggung jawab atas pekerjaan yang mereka mulai. Mulai biasakan mereka untuk membersihkan dan merapikan kembali semua perkakas yang mereka gunakan saat memasak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com