Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yenny Rachman Ingin Angkat RA Kartini ke Layar Lebar

Kompas.com - 12/04/2013, 16:59 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran kawakan, Yenny Rachman berpendapat di zaman seperti saat ini, kaum perempuan harus kembali diingatkan pada perjuangan Raden Ajeng Kartini yang membawa pencerahan. Yenny pun memilih untuk mengangkat kisah Kartini ke layar lebar untuk menyampaikan pesan itu.

"Generasi ke sini semakin easy going, lebih ke elu-elu, gue-gue. Saya kira Kartini itu bukan hanya perayaan tapi harus diimplementasikan seperti sekarang sudah banyak perempuan yang maju. Di kalangan teman saya, bilang 'Mbak Yenny bikin dong film Kartini lagi'," papar Yenny, usai jumpa pers Tokoh Wanita Indonesia RA Kartini di Gedung Dwi Warna-LEMHANAS RI, Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat Kamis (11/4/2013).

Dalam prosesnya, Yenny berharap film Kartini yang diproduksi di zaman sekarang harus lebih baik dibanding versi terdahulu. "Kalau Kartini dibikin di era sekarang harusnya lebih bagus dari Sjuman Djaya, dulu kita punya keterbatasan secara teknologi, jadi harus lebih bagus," ujar Yenny.

Bagi Yenny, cara seperti ini cukup ampuh untuk menyampaikan pesan moral melalui kisah perjuangan Kartini. "Film itu media visual yang sangat efektif, tadi sudah disampaikan contohnya seperti Ainun Habibie, dia sudah hampir dilupakan sama masyarakat. Tapi setelah ada filmya, semua orang jadi simpatik lagi sama Habibie, sama Ainun yang menjadi figur setia mendampingi suami," jelas Yenny.

Karena itu, Yenny memancing para senias muda untuk menulis skenario terbaik untuk film Kartini yang kemudian hasilnya akan dinilai oleh tim juri yang dipimpin artis peran Didi Petet.

"Kami memancing kreativitas penulis seperti apa Kartini. Tapi untuk menjadi sebuah skenario film besar ini harus diramu lagi, tetapi dengan begini kita jadi tahu persepsi generasi sekarang mengenai Kartini karena implementasinya sudah berbeda dari zaman Kartini. Jurinya ada Didi Petet yang sudah tidak diragukan lagi, kemudian ada Alex Komang dan lainnya yang masih harus di-approach. Dan mudah-mudahan sudah ada semua sebelum 25 Juli (2013)," Yenny memaparkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com