Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/09/2013, 07:25 WIB
Lusia Kus Anna

Penulis


Kompas.com -
World Muslimah Foundation, penyelenggara ajang World Muslimah 2013 berharap akan ada lebih banyak lagi wanita di dunia yang memiliki karakter soleha. Karena itu para finalis dan pemenang ajang bagi wanita muslimah berprestasi itu diharapkan bisa menjadi agen perubahan bagi sekitarnya.

Hal itu disampaikan Eka Shanty, Founder dan CEO World Muslimah Foundation saat berkunjung ke kantor Kompas.com di Jakarta, 20/9/13. "Masih banyak tantangan yang dihadapi oleh muslimah di dunia. Karena itu World Muslimah ingin mengangkat citra muslimah," katanya.

Eka menjelaskan, karakter soleha yang diharapkan dimiliki para finalis sebenarnya adalah karakter ideal setiap perempuan, apa pun agamanya.

"Kami berharap setiap wanita memiliki sifat pandai bersyukur dan ikhlas, memiliki sikap manajemen yang baik karena ia adalah ibu dan pengatur rumah, mudah dicintai dan mencintai, serta tegar dan kuat," katanya.

Dalam karantina World Muslimah beberapa waktu lalu, setiap finalis diberi pengetahuan akan kesetaraan gender dalam perspektif Islam. "Tidak benar kalau wanita itu warga kelas dua. Justru wanita itu adalah warga negara utama," katanya.

Ajang World Muslimah, lanjut Eka, kini memiliki peran lebih tajam untuk menyuarakan kepada dunia keindahan Islam dan wanita muslimah. "Secara umum karakter yang ingin ditonjolkan adalah soleha, smart, dan stylish.

Lewat ajang ini dunia bisa melihat bahwa menjadi muslimah bukan berarti harus terkucil dan dijauhkan dari dunia. Justru mereka bisa menjadi agen perubahan bagi lingkungannya.

Qbabiyi Aishah Ajibola dari Nigeria yang tahun ini menyandang gelar World Muslimah dianggap memiliki potensi untuk menjadi muslimah panutan tersebut.

Menurut Eka, untuk menyampaikan misi mengangkat citra muslimah itu, Qbabiyi akan melakukan perjalanan ke beberapa tempat di dunia untuk menjadi motivator, termasuk ke beberapa pesantren.

Tahun depan ajang World Muslimah akan diselenggarakan di Brunei Darusallam dengan target peserta dari 60 negara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com