Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasangan yang Berciuman pada Pagi Hari Lebih Sukses

Kompas.com - Diperbarui 19/10/2022, 06:36 WIB
Syafrina Syaaf

Editor

KOMPAS.com — Jika kamu ingin bahagia, sehat, sukses, dan hidup lebih lama, maka berikan pasanganmu ciuman sebelum memulai aktivitas setiap hari.

Itulah kesimpulan dari sebuah penelitian yang dilakukan oleh sekelompok dokter dan psikolog di Jerman, yang bekerja sama dengan perusahaan asuransi.

Menurut dr Arthur Sazbo -salah satu peneliti, riset ini mengungkapkan bahwa mereka yang mencium pasangannya pada pagi sebelum berangkat kerja, terhindar dari risiko penyakit ringan, sehingga berdampak pada rendahnya kuantitas absen kerja.

Baca juga: 7 Jenis Ciuman dan Makna-makna di Baliknya

Kemudian, potensi mereka mengalami kecelakaan saat perjalanan menuju ke kantor pun terbilang rendah.

Yang lebih mengejutkan, peluang mereka memperoleh penghasilan yang besar, 20-30 persen lebih tinggi, dibandingkan mereka yang tidak mencium pasangannya sebelum berangkat kerja.

Menurut dr Sazbo, ciuman pada pagi hari merupakan awal yang positif untuk memulai aktivitas seharian penuh.

Ciuman menandakan kasih, dukungan, dan keikhlasan. Tiga hal ini dapat melahirkan rasa optimistis dan percaya diri dalam diri seseorang.

Baca juga: Frekuensi Ciuman Pengaruhi Kepuasan Hubungan

Sebaliknya, mereka yang tidak pernah mencium pasangannya kala sang surya menyingsing mayoritas berangkat kerja dengan perasaan tidak tenang dan tidak benar pada diri mereka sendiri.

Apakah kamu percaya atau tidak pada hasil penelitian ini? Tentu hal tersebut menjadi pilihan masing-masing.

Namun, tak ada yang salah dengan memberikan kecupan sayang kepada pasangan pada pagi hari.

Setidaknya lewat ciuman pagi, kamu telah membuat pasangan merasa dicintai. Jadi, kenapa tidak?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com