Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/11/2013, 10:21 WIB

Kompas.com - Seiring tingginya permintaan, teknik sulam alis pun bergerak makin modern. Dari awalnya hanya dua dimensi, kini Priscilla Yong, ahli sulam alis, lebih banyak melayani permintaan sulam alis enam dimensi.

Sulam alis dua dimensi hanya berfungsi mengisi bagian rambut yang kosong sehingga terlihat penuh. Dengan teknik sederhana ini, sulam alis masih seolah sekadar memakai pensil alis.

Teknik enam dimensi semakin digemari karena alis semakin tampak alami. Ada semacam bayangan di balik serat-serat rambut yang disulam sehingga tampak makin hidup. Kualitas tinta dari bunga lili yang digunakan pun semakin baik. ”Saya biasanya menggunakan tinta berwarna coklat tua jika rambut asli hitam dan coklat muda untuk rambut pirang,” kata Priscilla.

Pasien-pasiennya yang sebagian di antaranya artis selalu puas dengan goresan sulam alis ala Priscilla. Bahkan, ada suami dari pelanggannya yang datang dan berterima kasih. ”Ia sampai tidak mengenali istrinya yang makin cantik,” tambahnya.

Konsumen dengan muka lonjong cocok dengan bentuk alis datar, sedangkan alis tinggi cocok dengan muka bulat. Sejak pertama menyulam alisnya sendiri, Priscilla memilih bentuk alis agak tinggi dan tak pernah ganti model lagi.

Minimal dua kali dalam setahun, Priscilla selalu bepergian ke luar negeri. Perjalanan itu sekaligus menjadi ajang untuk belajar beragam teknik kecantikan. Di klinik kecantikan miliknya, ada tujuh dokter dan Priscilla berperan sebagai konsultan kecantikan.

”Sekalian lihat perkembangan teknik kecantikan di luar sana. Begitu pulang, langsung sharing dengan dokter-dokter di klinik saya,” katanya. (WKM)

    

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com