Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/01/2014, 16:34 WIB
K. Wahyu Utami

Penulis

KOMPAS.com – Jangan patahkan semangat anak untuk bermimpi dan bercita-cita, karena hal ini justru akan membantu anak untuk merangsang kemampuan otak dan daya kreativitasnya.

Seperti yang diterapkan oleh Irna Mutiara, desainer busana muslim ternama Indonesia yang mengaku telah  mengetahui minat serta cita-cita anak- anaknya. Sebagai orangtua, Irna dan suami mendukung asa anak-anak dengan memberikan fasilitas dan kebutuhan yang mereka perlukan.

Pada anak keduanya, Reyna Hanifa Mutiaranisa, yang bercita-cita mengikuti jejak sang Bunda menjadi seorang desainer.  Saat putri tersayangnya memasuki usia remaja, Irna pun mengarahkannya untuk mengenal satu dan dua hal mengenai  ilmu merancang busana dari yang paling mendasar, salah satunya dengan mengikuti tren fashion yang sedang berlangsung.

“Anak yang kedua ini dari dulu memang sudah suka gambar dan selalu mengikuti perkembangan fashion. Arah cita-citanya sudah tahu mau ke mana, saya hanya bisa memantau dan membimbingnya menuju ke pendidikan yang akan mewujudkan cita-citanya tersebut,” terang Irna.

Lebih lanjut, meskipun putrinya tersebut ingin menjadi seorang perancang busana, tak berarti ia mengabaikan pendidikan formal. Baginya menuntut ilmu secara general dan menjadi cemerlang, sangat penting bagi setiap orangtua. Jika nantinya minat sang anak mengerucut ke satu bidang profesi saja, itu tidak jadi soal, selama pendidikan formalnya selesai dengan baik.

“Saya bilang ke Reyna kalau mau jadi desainer bukan berarti mengabaikan ilmu pendidikan formal lainnya. Untuk bisa jadi desainer harus melalui proses pendidikan yang lain juga,” ia menjelaskan.

Sekarang, selagi sang anak mengenyam yang masih sekolah, Irna secara perlahan memperkenalkan ilmu-ilmu dasar merancang busana, supaya nanti kalau kuliah, buah hatinya tersebut sudah lebih memahami beberapa hal dan tidak merasa asing dengan teori-teori lainnya di dunia fesyen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com