Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/02/2014, 17:41 WIB
Lusia Kus Anna

Penulis


Kompas.com — Anda pasti sudah pernah bertemu orang-orang yang "narsis". Bisa jadi itu adalah teman yang selalu membicarakan tentang dirinya, rekan kerja yang sering pamer gadget terbarunya, atau saudara yang selalu merasa lebih pintar dan sukses daripada orang lain.

Namun, terkadang tanda-tanda narsisisme tidak selalu jelas terlihat. Apalagi ada rentang yang cukup luas dalam narsisisme. "Kebanyakan orang berada di tengah-tengah, meski sebagian orang tanda-tandanya lebih ekstrem dibanding yang lain," kata W Keith Campbell, kepala departemen psikologi di Universitas Georgia, AS.

Nah, untuk mengenali tanda-tanda narsisisme yang bervariasi tersebut, simak penjelasan Campbell berikut ini:

- Karismatik dan mudah disukai
Orang narsis biasanya memiliki pesona tersendiri. Mereka juga biasanya tampil mengesankan dan karismatik saat menghadapi wawancara kerja.

"Bahkan ketika pertama bertemu mereka kesan kita sangat positif, tapi lambat laun setelah lama mengenalnya kesan kita terhadapnya jadi negatif. Tak heran jika banyak orang yang merekrut mereka tak percaya bagaimana orang tersebut bisa berbeda," kata Campbell.

- Banyak juga yang pemalu
Kita cenderung mengaitkan orang narsis dengan orang yang hobi menyanjung dirinya sendiri. Faktanya, cukup banyak orang pendiam dan pemalu yang sebenarnya narsis.

Menurut Zlatan Krizan, psikolog, ada dua tipe ekspresi orang narsis. Pertama adalah orang yang gemar menunjukkan dirinya dan orang yang pemalu. "Mereka memang tidak menonjol tapi sering membayangkan kapan masa itu tiba, masa di mana mereka mengalahkan orang lain," katanya.

- Ingin jadi pemimpin
Bukan berarti seorang pemimpin yang baik adalah narsis, tetapi orang narsis biasanya ingin berada di posisi depan. "Mereka tak selalu jadi pemimpin yang baik, tapi mereka ingin jadi pemimpin dan biasanya bisa mencapainya," kata Jean Twenge, profesor psikologi.

- Senang membicarakan dirinya
Anda dan teman mungkin pada awalnya sedang membicarakan tentang penyakit migrain yang sering Anda derita, tetapi entah bagaimana ia bisa membelokkan topik dan berganti jadi membicarakan mobil barunya.

- Senang barang mahal
Salah satu ciri utama orang yang narsis adalah ingin menunjukkan status ekonominya yang tinggi. Salah satu caranya adalah dengan membeli barang-barang mahal.

- Penampilan adalah segalanya
Orang yang narsis memang tak selalu menarik di mata orang lain, tetapi mereka memang memperhatikan penampilannya dengan baik. "Adalah penting bagi mereka untuk tampak menarik secara fisik," kata Twenge.

- Punya banyak teman di media sosial
"Orang yang narsistik selalu ingin tampak menarik dan dikagumi, karena itu mereka senang jika punya banyak teman di media sosial. Mereka juga selalu ingin menampilkan foto-foto yang menarik karena mengharapkan pujian," kata Campbell.

- Tak suka dikritik
Meski tak ada orang yang secara jujur mengaku menerima kritik, tetapi orang narsis biasanya terlalu sensitif pada kritikan.

- Tidak setia
Orang yang tak betah bertahan lama di sebuah perusahaan atau satu profesi tertentu ditambah lagi memiliki hubungan asmara yang berganti-ganti biasanya cenderung narsis.

- Semua dianggap personal
Orang dengan sifat narsistik yang cenderung pemalu biasanya memiliki sikap defensif dan reaktif jika ia tidak dianggap atau ada sesuatu yang tidak berjalan sesuai kemauannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com