Kebutuhan inilah yang kemudian dihadirkan produsen pakaian dalam ternama yang identik dengan produk untuk pria. Kebutuhan perempuan berhijab rupanya menarik perhatian produk ini.
"Produk Rider tak hanya pakaian dalam untuk pria dewasa. Untuk anak-anak, remaja, dan wanita pun ada. Pakaian dalam untuk wanita tersedia dalam bentuk lengan panjang dan lengan pendek. Bagi perempuan berhijab, pakaian dalam ini bisa jadi pilihan," kata Hanan Supangkat, Direktur Utama Rider Group, dalam siaran persnya.
Berkembangnya kebutuhan pakaian untuk perempuan berhijab juga memicu Rider untuk memberikan lebih banyak pilihan warna. Jika saat ini masih terbatas pada warna hitam dan putih, ke depan tren warna pada pakaian dalam perempuan akan lebih bervariasi.
Lantas apa yang membuat perempuan berhijab bisa nyaman dengan pakaian dalam? Pemilihan bahan dan penggunaan teknologi tinggi menentukan kenyamanan, kata Hanan.
“Penggunaan bahan baku benang katun berkualitas tinggi, yaitu 100 persen combed cotton, membuat pakaian dalam nyaman dipakai. Dalam keadaan panas sekalipun, tetap terasa adem di badan,” tuturnya.
Selain bahan, teknologi antibakteri dari Swiss menjadi salah satu faktor penentu kenyamanan pakaian dalam perempuan berhijab ini. Ditambah lagi dengan penerapan teknologi antikerut, pakaian dalam tak gampang susut.
"Pada bagian leher, tangan, pinggang, dan paha digunakan spandex bermutu tinggi sehingga anti melar," tambahnya.
Buka gerai di Papua
Kebutuhan akan kenyamanan ini ingin disebarkan Rider seluas mungkin. Salah satu caranya, Rider membuka gerai di Mall Jayapura, Papua. Selain memenuhi kebutuhan berbelanja masyarakat papua, hadirnya gerai baru di mal ini sekaligus juga merespons gaya hidup ragam kalangan di wilayah timur Indonesia ini. Gaya hidup modern rupanya sudah merambah semua kalangan di Papua, dari pelajar, mahasiswa, pebisnis, maupun ibu rumah tangga.
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
