Memahami Modus “Tarik Ulur” Si Dia yang Tak Kunjung Ucapkan Cinta

KOMPAS.com – Tahap pendekatan dengan pria idaman memang buat hati terus berpacu seru. Harapan agar si dia lekas menyatakan perasaan memicu adrenalin siang dan malam. Dalam pikiran, hanya ada dia, dia, dan dia. Setiap mata memandang, rasanya hanya senyumnya yang Anda lihat.

Tak sedikit wanita yang kerap kali jengkel di masa pendekatan. Penyebabnya tentu saja sikap tarik ulur pria yang membuat perasaan jadi tidak menentu. Ingin menanyakan kejelasan hubungan, harga diri jadi taruhan. Jika didiamkan, hati lelah terus penasaran. Jika begini apa yang harus dilakukan?

Sebenarnya, apa sih yang membuat pria gemar tarik ulur saat sedang mendekati wanita? Apakah hanya untuk memenuhi egonya saja? Berikut alasan yang diungkapkan oleh situs AskMen.com :

Si dia mencari waktu yang tepat
Mungkin Anda berpikir bahwa pria adalah makhluk yang tidak perhatian dengan hal-hal melankolis. Kenyataannya, banyak pria yang urung bilang cinta sebelum waktu yang mereka rasa tepat dan berkesan.

Si dia tipe pria pemalu
Jangan menganggap semua pria di dunia ini sebagai makhluk ekstrovert dan penuh rasa percaya diri. Kenyataannya,banyak pria yang memiliki sifat tertutup dan tidak terbiasa untuk mengungkapkan perasaannya. Pria seperti ini perlu “dorongan” dari Anda agar merasa percaya diri dan yakin bahwa Anda memang suka padanya. Maka dari itu, disarankan supaya Anda lebih agresif padanya. Jangan ragu mengajaknya bertemu, memulai komunikasi, dan sebagainya.

Si dia belum yakin dengan Anda
Terkadang masalah waktu dan sifat pemalu bukan yang “menghambat” proses pendekatan. Namun, perasaan si dia yang masih belum yakin pada diri Anda. Hal ini bisa disebabkan karena dia melihat Anda yang kerap menolak ajakan kencan, atau Anda selalu terlihat sibuk dengan smartphone saat sedang makan malam dengannya. Akhirnya, pria jadi menyimpulkan bahwa kehadirannya tidak penting dalam hidup Anda.

Si dia sibuk kerja
Jika pria yang sedang “melancarkan” strategi pendekatan sering lembur di kantornya, atau  saat sering kali terima telpon dari atasan, klien, dan kolega membicarakan soal proyek kerja saat bertemu dengan Anda. Ini berarti Anda harus lebih gencar tebar pesona padanya. Sebab, yang menjadi saingan Anda di sini, bukan wanita lain, bukan keluarga, bukan sahabat pria, tetapi lebih berat lagi, yakni pekerjaan yang ia cintai!

Si dia menganggap Anda tidak istimewa
Selain tiga hal di atas, alasan yang paling membuatnya masih ragu untuk meresmikan hubungan adalah si dia juga tengah mendekati beberapa wanita lain selain Anda. Jadi, semua perhatian dan waktu yang dirinya berikan pada Anda, juga dinikmati oleh “kandidat” lainnya. Akhirnya, dirinya pun bingung dalam menentukan pilihan, sehingga bingung untuk menentukan mana yang paling istimewa untuk dirinya.