Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tipe "Morning Person" atau Bukan, Dipengaruhi oleh Gen

Kompas.com - 07/02/2016, 18:07 WIB
Ayunda Pininta

Penulis

Sumber Yahoo News

KOMPAS.com - Merasa kesulitan bangun dan konsentrasi di pagi hari? Para peneliti menghubungkannya dengan bentuk gen yang Anda miliki.

Menjadi “morning person” atau “night owl” dikaitkan dengan alasan biologis setelah banyak pasien yang mengeluhkan sulit berkonsentrasi di pagi hari.

Sebuah studi yang dipublikasikan Selasa lalu, dalam Nature Communications mencoba mendapati jawaban tersebut.

Para peneliti yang dipimpin oleh ilmuwan Dr David Hinds mencoba memeriksa gen dari hampir 90.000 responden, kemudian membandingkan temuan tersebut dengan jawaban para responden yang didapatkan melalui survei online. Pertanyaan berkaitan dengan kebiasaan mereka di pagi dan malam hari.

Para ilmuwan menemukan 15 daerah dari gen manusia pada orang-orang yang mengaku senang bangun dan beraktivitas di pagi hari, serta fakta bahwa mereka berisiko lebih rendah untuk menderita insomnia, rendah depresi, dan lebih mungkin untuk memiliki BMI yang lebih rendah ketimbang rekan-rekan yang masih beraktivitas di malam hari.

Perbedaan pada 15 daerah gen tersebut lah yang akhirnya membuat perbedaan kapan manusia lebih fokus untuk menjalankan aktivitas fisiknya, pagi, atau malam.

Walau begitu, penelitian ini masih memiliki keterbatasan. Responden mungkin saja memiliki perbedaan persepsi tentang "pagi" misalnya, dan studi ini tidak memperhitungkan lokasi geografis atau musim di mana responden tinggal.

Namun, peneliti berharap temuan ini bisa dikembangkan dan digunakan untuk hasil yang lebih baik.

"Istilah “orang pagi” atau “orang malam” yang kita anggap sebagai kebetulan, ternyata bisa dijelaskan secara biologi," kata Hinds.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com