Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/02/2016, 16:00 WIB
Lusia Kus Anna

Editor

TANYA:

Halo dokter, saya seorang pria dewasa yang sedang meniti karier di sebuah kota besar di Jawa Tengah. Saya sedang memiliki masalah. Akhir-akhir ini jika saya merasakan tekanan dalam pekerjaan saya merasa ada suara-suara yang menghakimi saya. Suara itu menyebut saya bodoh, tidak becus, dan sebagainya.

Hal ini sebenarnya mengganggu pekerjaan saya. Saya jadi sulit konsentrasi dan malas ke kantor. Padahal, pekerjaan saya sedang banyak-banyaknya. Saya juga harus tampil baik karena bos saya ingin mempromosikan saya.

Saya sudah googling dan katanya mendengar halusinasi termasuk gejala skizofrenia. Apakah itu benar dok? Saya takut sekali dan stres membayangkan saya punya gangguan jiwa. Selama ini saya memang hidup sendiri jauh dari keluarga. Sejak kecil keluarga saya juga kurang harmonis, kami kurang kasih sayang orangtua karena mereka bercerai.

Apakah saya perlu berkonsultasi dengan psikiater ya dok?
W (28)
 
JAWAB:

W yang baik,

Gejala yang dikatakan oleh W memang benar adalah gejala halusinasi auditorik (halusinasi dengar). Gejala ini memang sering kita temukan pada pasien skizofrenia atau pasien dengan gangguan psikotik secara umum. Salah satu yang penting adalah adanya kesadaran (insight) terhadap kondisi gejala tersebut.

Kalau dilihat dari apa yang W sampaikan, sepertinya W tahu bahwa hal ini menganggu dan ingin W hindari. Artinya W masih menganggap bahwa halusinasi ini adalah gangguan dan menimbulkan penderitaan.

Pada pasien skizofrenia yang akut (baru saja terjadi) ada beberapa yang tidak mempunyai insight terhadap gejala yang dialaminya. Halusinasi disebabkan karena adanya aktifitas zat kimiawi di otak yang bernama dopamine yang berlebihan.

Saya pikir ada baiknya segera ke psikiater terdekat di kota Anda agar mendapatkan terapi yang tepat. Saya yakin psikiater bisa membantu Anda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com