Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/08/2016, 14:04 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

KOMPAS.com — Menjadi cantik merupakan keinginan setiap wanita. Banyak wanita yang rela mengeluarkan biaya dan waktu berlebih demi menunjang kecantikan dirinya.

Namun, salah satu masalah yang membandel adalah komedo.

Begitu banyak produk di pasaran yang menjanjikan hilangnya komedo, termasuk plester komedo.

Dapat digunakan di hidung dan sekitarnya, plester komedo ini tergolong mudah dan cepat digunakan sehingga menjadi pilihan bagi banyak wanita.

Akan tetapi, bolehkah menggunakan plester komedo ini?

Seorang dermatolog, dr Eddy Karta, SpKK, menjelaskan pekan lalu mengenai plester komedo yang kini banyak digunakan untuk menghilangkan komedo, terutama di daerah hidung dan sekitarnya.

"Sebenarnya penggunaan plester komedo ini enggak terlalu efektif," ujarnya saat diwawancarai dalam sebuah peluncuran produk di Jakarta.

Dia lalu menjelaskan bahwa kebanyakan orang yang menggunakan tidak melihat hasil yang signifikan dan malah mengalami pengangkatan kulit secara kasar oleh plester.

"Lama-lama malah kulitnya yang jadi merah," katanya.

"Kadang-kadang sih kalau komedonya kecabut ya untung-untungan. Tercabut 20 persen saja sudah senang," kata dokter Eddy.

Maka dari itu, daripada berusaha dengan sia-sia untuk menghilangkan komedo, sebaiknya Anda mencegah munculnya komedo terlebih dahulu.

Untuk mencapai hal ini, dr Eddy menyarankan Anda untuk menjaga gaya hidup.

Sebab, komedo dan jerawat bisa terjadi karena gaya hidup yang kurang baik, seperti dari makanan yang tidak sehat, kurang tidur, ataupun jarang membersihkan wajah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com