Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/10/2016, 10:40 WIB

KOMPAS.com - Pernahkah Anda bertanya-tanya, mungkin juga disertai rasa iri, mengapa ada teman atau kenalan Anda yang selalu tampak positif dan semangat setiap pagi? Apakah ada ritual tertentu yang dapat menyulut motivasinya?

Bila Anda ingin mengubah rasa malas menjadi sikap positif di pagi hari, ada beberapa cara sederhana untuk mewujudkannya.

Awalilah dengan persiapan malam sebelumnya. Pastikan kamar tidur Anda rapi, tidak ada cantolan baju-baju kotor, kertas berserakan, dan sebagainya. Dengan demikian Anda bisa langsung tidur setelah mandi. Walau tampak sepele, tapi ruangan yang bersih dan nyaman bisa membuat kita merasa tenang sehingga tidur pun lebih nyenyak.

Jika Anda sudah menyusun rencana untuk esok hari yang memerlukan pakaian lebih rapi, persiapkan semuanya di malam hari. Bukan cuma pakaian, tapi tas, bateri ponsel, dan semua perlengkapan "perang" yang siap dibawa.

Tergesa-gesa adalah penyebab utama mengapa pagi hari menjadi momen yang berantakan. Jika semua sudah dipersiapkan malam sebelumnya, Anda akan meninggalkan rumah dengan perasaan tenang. Perasaan ini bisa memengeruhi mood kita sepanjang hari.

Tak ada salahnya menyetel alarm dengan bunyi favorit yang membuat lebih semangat. Ada orang yang suka bangun pagi dengan alarm berbunyi derum motor gede, ada yang menyukai cicit suara burung, atau mungkin sapaan selamat pagi dari artis idola. Apa pun itu, pilihlah yang menurut Anda bisa memompa semangat.

Sebelum tidur, saat menunggu kantuk datang, bayangkan apa yang akan Anda lakukan esok hari. Bayangkan secara total, misalnya jika Anda ingin meeting dengan si bos, visualisasikan ia tersenyum, mendengarkan presentasi Anda, memberi tanggapan, hingga akhirnya memberi persetujuan.

Di pagi hari, setelah bangun lakukan rutinitas pagi dengan visualisasi yang sama. Ingatlah bahwa manifestasi positif bisa menjadi nyata. Jika Anda memimpikannya, Anda juga bisa mewujudkannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com