Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masuk Kerja Baik-baik, Berhenti Kerja dengan Bahagia

Kompas.com - 08/11/2016, 07:00 WIB
Kontributor Lifestyle, Rakhma

Penulis

KOMPAS.com – Banyak orang memutuskan kerja karena konflik dan dendam yang menumpuk bertahun-tahun. Alhasil, proses mengundurkan diri yang seharusnya berjalan baik-baik menjadi tragedi.

Idealnya, Anda memulai pekerjaan dan masuk kantor dengan baik, maka keluar perusahaan pun dilakukan dengan cara serupa.

Berikut lima kiat mengundurkan diri secara profesional dan membuat semua pihak kondusif sekaligus bahagia:

Pertimbangkan dengan matang
“Pastikan Anda mempelajari banyak hal dari pengalaman bekerja. Mantapkan hati dan pikiran bahwa Anda telah memilih keputusan yang benar,” jelas Susan Tynan, CEO dan  Founder dari Framebridge.

Siapkan alasan yang kuat
Memberikan alasan mengundurkan diri yang masuk akal membantu atasan memahami kondisi Anda. Selain itu, kelebihan dan kekurangan yang Anda utarakan pada atasan bisa membantunya menjalankan perannya di masa depan.

“Jika Anda mengundurkan diri karena Anda merasa tak bisa berkembang di perusahaan tempat Anda bekerja, maka itu bisa menjadi kritikan membangun untuk atasan mengenai kondisi dalam tim kerja,” jelas Shannon Plush, seorang koordinator humas di Pittsburg Public Schools.

Jangan memendam dendam
Anda bisa jadi merasa tidak bahagia dan tertekan dengan kondisi kerja di kantor, maka lebih baik untuk memamparkan situasi itu dengan cara yang bijak.

Todd Dean, seorang rekan pendiri dari Wirkn, aplikasi bursa kerja, mengatakan bahwa mengkondisikan kekurangan ada pada Anda bukan pada perusahaan menjadikan proses pengunduran diri lebih lancar.

“Anda tidak akan tahu kapan dan di mana peluang terbaik untuk Anda. Siapa tahu Anda bisa bertemu atasan atau rekan kerja di perusahaan lain. Ingat, jangan menyimpan amarah,” jelas Dean.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com