Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/04/2017, 11:25 WIB

KOMPAS.com - Mengurangi asupan kalori merupakan cara efektif untuk menurunkan berat badan. Itu berarti, kita harus cermat memilih bahan makanan yang dapat membuat perut kenyang lebih lama.

Makanan yang mengandung lemak, serat, dan protein, bisa mengenyangkan perut. Karena itu, makanan yang tidak mengandung komponen tersebut akan membuat perut lebih cepat lapar tak lama setelah waktu makan.

Kenali apa saja bahan makanan yang bisa menyebabkan perut tak tahan kenyang.

- Roti gandum utuh
Roti ini memang kaya akan serat, tetapi juga banyak melalui pemrosesan dibanding serelia tunggal seperti oat atau quinoa.

Agar pilihan roti Anda bisa membuat perut tak mudah keroncongan, jangan oleskan selai atau cokelat, namun isilah dengan lemak sehat seperti selai kacang, telur, atau alpukat. Dengan demikian, Anda akan mengasup lemak, protein, dan juga serat. Kombinasi yang bisa membuat perut lebih lama kenyang.

- Jus buah
Buah mengandung banyak vitamin, mineral, dan serat. Namun, karena tidak ada kandungan lemak atau protein, kita akan cepat lapar lagi setelah mengunyah buah potong atau jus. Khusus untuk jus buah, tanpa adanya kandungan serat pada daging buah, rasa laparnya  justru lebih cepat lagi.

Thinkstockphotos Ilustrasi
- Smoothies sayuran
Walau rendah kalori, tetapi smoothies sayuran pada umumnya mengandung gula dan tidak mengandung protein serat lemak. Untuk menyiasatinya, perbanyak porsi sayuran dibanding buahnya. Campurkan juga sumber lemak sehat ke dalamnya seperti alpukat, serta protein seperti bubuk protein atau protein whey.

- Putih telur
Dalam setiap putih telur memang terkandung 3-4 gram protein yang teorinya bisa membuat kita lebih kenyang. Namun, putih telur hanya mengandung sedikit kalori dan bebas lemak, ini berarti kemampuannya membuat perut kenyang lebih kecil.

Oleh sebab itu, sebaiknya konsumsi telur bersama dengan kuning telur karena mengandung lutein, protein, dan lemak sehat.

- Susu nonlemak
Kalori di dalam yogurt atau susu rendah lemak memang kecil, tapi itu berarti konsumsi bahan pangan ini kurang mengenyangkan. Kandungan lemak di dalam susu dapat membantu memperlambat pemecahan gula (laktosa) yang secara alami ada dalam susu.  

- Biskuit gandum utuh
Seperti halnya roti gandum utuh, biskuit ini juga memiliki kandungan serat yang diperlukan tubuh. Namun, tanpa adanya protein atau lemak, perut akan lebih cepat terasa lapar lagi setelah makan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com