KOMPAS.com - Biji kopi yang segar adalah faktor penting dalam enak tidaknya minuman hitam ini. Untuk mengetahui kesegaran biji kopi, menilai dari aroma yang kuat dan harum saja ternyata tidak tepat.
Menurut Doddy Samsura, juara Indonesia Barista Competition 2012, rahasia mendapatkan kopi yang nikmat adalah kesegaran biji kopi yang dipakai. Ini berarti, kopi yang baru di-roasting.
"Untuk mendapatkan seluruh potensi kopi, yaitu karateristik dan cita rasanya yang unik, gunakan biji kopi yang fresh. Semakin dekat dengan tanggal kopi itu di-roasting, semakin fresh kopinya," kata Doddy.
Ia menjelaskan, pada beberapa produk kopi biasanya dicantumkan tanggal roasting-nya. "Maksimal satu bulan setelah tanggal itu kualitas kopi masih baik," ujarnya.
Secara visual, sebenarnya kesegaran kopi bisa diketahui dari ada tidaknya crema (minyak kopi) setelah kopi diseduh dengan mesin espresso. Namun, hal ini tentu hanya bisa dilakukan di kedai kopi karena jarang orang yang memiliki mesin ini di rumah.
"Kalau serba manual atau tidak pakai mesin, memang yang paling gampang dengan membeli biji kopi yang dekat dengan tanggal roasting karena kualitasnya masih bagus," ujar Doddy.
Menilai kesegaran kopi dari aromanya saja menurut Doddy tidak tepat. "Kopi gampang terkontaminasi lingkungan sekitar, rawan mengalami penurunan kualitas jika terpapar sinar matahari, ditaruh di tempat lembab, atau kena udara. Makin lama terpapar, makin turun mutunya," katanya.
Untuk itu kopi sebaiknya disimpan di tempat yang kering dan kedap. "Jangan taruh di toples, tapi tetap di kemasannya. Kalau di rumah, jangan simpan kopi di dapur karena biasanya dapur adalah tempat paling panas. Simpan saja kopi di rak yang temperaturnya terjaga," ujarnya.
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
