Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi yang Sering Dipeluk Tumbuh Lebih Sehat dan Baik Hati

Kompas.com, 4 Mei 2017, 14:08 WIB
Syafrina Syaaf

Penulis

KOMPAS.com – Ada teori yang mengatakan bahwa sebaiknya jangan menggendong atau memeluk bayi tiap kali mereka menangis. Sebab, hal tersebut justru bisa menimbulkan rasa tergantung anak pada orangtua yang tinggi ketika mereka tumbuh besar.

Namun, penelitian terbaru merangkum bahwa bayi yang sering dipeluk tumbuh lebih sehat, bahagia, minim risiko depresi, memiliki hati yang baik, empati tinggi, dan produktif.

Profesor Darcia Narvaez dari University of Notre Dame’s Department of Psychology mengatakan, hasil penelitian memperlihatkan bahwa mustahil untuk memanjakan bayi hanya dengan pelukan, tetapi membiarkan mereka terus menangis bisa mengganggu proses tumbuh kembangnya.

Dia menganjurkan supaya lebih muda anak-anak merasa dimanja dengan pelukan, maka itu lebih baik.

“Apa yang dilakukan orangtua pada bulan dan tahun pertama bayi sangat memengaruhi perkembangan otak yang berfungsi seumur hidupnya. Jadi, perbanyaklah menyentuh, menggendong, dan memeluk bayi agar tumbuh menjadi manusia yang baik,” jelas Profesor Narvaez.

“Bayi berkembang lebih baik dengan cara seperti itu. Selain itu, ini bisa membuat mereka lebih tenang karena setiap sistem dalam tubuh memengaruhi perkembangan di masa depan. Bayi yang mudah dan sering menangis memiliki sistem perkembangan tubuh yang mudah stres,” urainya.

Orang yang mudah stres, kata Profesor Narvaez, cenderung tidak peduli dengan lingkungan sekitarnya. Hal yang sama juga berlaku pada orang-orang yang sulit menenangkan diri ketika mengalami atau menghadapi yang memicu amarah.

 Penelitian yang melibatkan 600 responden dewasa ini akan dipublikasikan dalam jurnal Applied Development Science.

Studi menyimpulkan bahwa anak-anak tumbuh menjadi lebih baik ketika semasa bayi mereka jarang sekali merasakan cemas dan stres.

Masa kecil yang hangat dan banyak waktu berkualitas dengan keluarga membentuk pribadi anak sehingga lebih mudah beradaptasi dan tidak cepat stres.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau