Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesalahan Minum Teh yang Persulit Penurunan Berat Badan

Kompas.com - 10/05/2017, 17:49 WIB
Syafrina Syaaf

Penulis

Sumber SheFinds

KOMPAS.com – Manfaat mengonsumsi minum teh adalah meningkatkan metabolisme yang bisa memperlancar proses penurunan berat badan.

Teh yang tinggi kandungan antioksidan dan nutrisi juga kaya manfaat untuk kesehatan.

Namun, tahukah Anda bahwa ada kesalahan dalam meminum teh yang membuat angka di timbangan tak kunjung turun. Hal ini tentu saja bisa jadi masalah.

Sebab, tak bisa dimungkiri, penampakan perut buncit di balik kemeja Anda sama sekali tidak seksi.

Berikut beberapa kesalahan minum teh yang mengganggu proses diet Anda:

Gula berlebihan
Menambah gula dengan takaran berlebih pada secangkir minum teh bisa mencegah berat badan turun dan mengganggu masalah kesehatan lainnya.

“Menamabah gula, meski gula putih atau madu, meningkatkan jumlah kalori pada minuman teh Anda,” jelas Lana Billings-Smith, seorang pelatih olahraga.

Setiap satu gula ukuran sendok teh menambah 16 kalori pada teh Anda. Jadi, waspadalah.

“Diet teh mengandung gula tinggi bisa meningkatkan penambahan berat badan. Faktanya, American Association menyimpulkan bahwa diet yang demikian berkontribusi pada epidemi obesitas,” urainya.

Menambah susu
Menuangkan susu pada teh, ujar Billings-Smith, sama saja Anda telah meluruhkan semua kandungan antioksidan.

Menurut dia, berdasarkan studi pada tahun 2010 menambah susu pada teh hitam memengaruhi kandungan antikoksian. Bahkan, antioksidan pada teh semakin menurun ketika ditambahkan susu rendah kalori.

Teh dengan tambahan rasa
Teh dengan tambahan rasa seperti vanila dan stroberi memang menyegarkan untuk dikonsumsi pada siang hari yang panas.

Billings-Smit menganjurkan jika ingin menambahkan rasa pada teh, maka pilihlah gula dengan kalori rendah atau nol.

Dia lebih menyarankan jika ingin melengkapi teh dengan rasa buah-buahan, maka lebih baik gunakan lemon saja yang bisa meningkatkan kandungan antioksidan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber SheFinds

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com