Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/05/2017, 07:12 WIB
Lusia Kus Anna

Penulis

Sumber menshealth

KOMPAS.com - Kuman dan bakteri senang berkumpul dan berkembang biak di dalam lembaran uang, terutama yang bentuknya kotor dan lecek. Maklum, jumlah orang yang sudah menyentuhnya dalam sehari mungkin mencapai ratusan.

Itu sebabnya jangan pernah lupa untuk mencuci tangan sebelum makan, terlebih setelah Anda menyentuh uang.

Untuk mengetahui seberapa banyak kuman yang bersarang di uang, tim peneliti melakukan riset terhadap uang kertas pecahan 20 dollar AS dari 12 rumah sakit dan 3 statiun kereta di Hong Kong.

Uang tersebut kemudian diusap dengan alat khusus untuk mengetahui apakah kuman memang bertahan hidup di uang. Para peneliti juga mengambil sampel dari tangan para penumpang dan udara di stasiun, air minum, dan juga endapan air.

Setelah menganalisa sampel tersebut, para peneliti menemukan bahwa uang kertas menjadi sumber variasi kuman terbanyak dibandingkan semua area lain yang diteliti.

Bukan hanya kuman tak terbahaya, sekitar 36 persen bakteri yang ditemukan itu berpotensi patogen atau bisa menyebabkan penyakit. Termasuk di antaranya adalah bakteri E.coli dan Clostridium difficile, dua organisme yang sering jadi penyebab diare dan penyakit serius lain.

Dalam penelitian itu juga terungkap bahwa jumlah bakteri yang kebal antibiotik di uang kertas lebih banyak.

"Singkatnya, uang kertas seperti 'penyerap' bakteri tingkat medium dari lingkungan sekitarnya. Bakteri patogen juga hidup di permukaan uang kertas," kata ketua peneliti Jun Li, Ph.D.

Uang kertas dengan mudah terkontaminasi kuman dari udara atau permukaan. Kebisaan malas mencuci tangan setelah ke toilet atau batuk juga menyebabkan kuman-kuman itu berakhir di lembaran uang.

Kondisi tersebut tentu mengkhawatirkan karena uang berpindah tangan dengan cepat, sehingga penularan kuman pun lebih mudah. Cara perlindungan diri paling efektif adalah mencuci tangan dengan sabun setelah menyentuh uang. Kebiasaan menggunakan uang elektronik juga bisa mengurangi kontak fisik dengan lembaran-lembaran uang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber menshealth
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com