Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seberapa Sering Sebaiknya Pria Mengalami Ejakulasi?

Kompas.com, 26 Juni 2017, 21:18 WIB
Wisnubrata

Penulis

Sumber menshealth

Ejakulasi bukan hanya memberi kenikmatan, namun juga manfaat untuk kesehatan. Itulah mengapa para peneliti mengatakan kunci kesehatan prostat ada dalam genggaman Anda. Pasalnya, menurut riset yang dilakukan Boston University of Public Health, risiko kanker prostat bisa dikurangi lewat ejakulasi dengan frukuensi teratur.

Dalam riset itu peneliti menguji 32.000 pria dari tahun 1992 hingga 2010 untuk mencari tahu bagaimana frekuensi ejakulasi mempengaruhi risiko munculnya kanker prostat dalam jangkan waktu 18 tahun.

Mereka menemukan bahwa pria berusia 20 hingga 29 tahun yang mengalami ejakulasi 21 kali atau lebih setiap bulan, memiliki kemungkinan terkena kanker prostat 19 persen lebih kecil dibanding mereka yang kurang sering ejakulasi, misalnya hanya 4 hingga 7 kali per bulan.

Tidak hanya mereka yang berusia muda, pria berusia 40 hingga 49 tahun yang mengalami setidaknya 21 ejakulasi tiap bulan, juga memperoleh manfaat penurunan risiko terkena kanker prostat hingga 22 persen.

“Meski diperlukan lebih banyak penelitian untuk mencari tahu penyebab hubungan tersebut, namun diduga seringnya kita membersihkan prostat (melalui ejakulasi) bisa memotong kemungkinan munculnya kanker di sana,” ujar peneliti Jennifer R. Rider, Sc.D., M.P.H.

Baca juga: Berapa Lama Kita Seharusnya Tahan dalam Bercinta?

Sebelumnya, penelitian di Australia terhadap 2.338 pria mendapati bahwa mereka yang rata-rata mengalami ejakulasi antara 4,6 hingga 7 kali seminggu lebih kecil 36 persen kemungkinannya didiagnosa terkena kanker prostat dibanding mereka yang ejakulasi rata-rata hanya 2,3 kali seminggu.

Bagaimana bila frekuensi ejakulasi seseorang lebih banyak dari 21 kali sebulan? Menurut Jennifer, hal itu bukan masalah karena semakin sering ejakulasi, akan memberi pengaruh baik pada kesehatan prostat.

Selain itu, apakah Anda mengalami ejakulasi dengan bercinta dengan pasangan, lewat mimpi basah,  atau melalui masturbasi, manfaatnya terhadap kesehatan prostat tidak berbeda.

“Frekuensi ejakulasi ini, pada beberapa bagian bisa menjadi ukuran kesehatan pria. Mereka yang mengalami sedikit ejakulasi, misalnya hanya 3 kali sebulan, juga lebih cenderung memiliki masalah kesehatan lain di samping kanker prostat,” kata Jennifer.

Baca: Efek Samping yang Terjadi pada Pria Setelah Ejakulasi

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau