Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/08/2017, 13:00 WIB
Lusia Kus Anna

Penulis

Sumber menshealth

KOMPAS.com - Orang yang pernah selingkuh pasti mengulanginya lagi. Anda mungkin pernah mendengar nasihat seperti itu, namun benarkah faktanya demikian?

Menurut sebuah penelitian dari Universitas Denver, Amerika, orang yang pernah selingkuh pada hubungan pertamanya ternyata tiga kali lebih mungkin untuk mengulanginya lagi pada hubungan selanjutnya.

Sementara itu, pada orang yang pernah diselingkuhi pasangannya pada hubungan pertamanya ternyata saat menjalin hubungan selanjutnya ia juga cenderung akan berselingkuh.

Dalam penelitian tersebut, peneliti meminta 484 orang (hampir 70 persennya wanita) untuk menjawab pertanyaan tentang dua jenis hubungan romantis.

Dari seluruh partisipan studi, 44 persen mengaku pernah berhubungan seks dengan orang yang bukan pasangannya saat ini. Selain itu, 30 persen responden mengatakan pernah diselingkuhi pasangannya.

Hasil penelitian serupa juga pernah disimpulkan dari penelitian tahun 2016. Disebutkan bahwa orang yang pernah selingkuh, sebelumnya juga pernah melakukannya. Jadi,

Lantas, apakah itu berarti orang yang tidak setia tak bisa berubah? Tidak selalu. Walau penelitian itu menyebutkan orang yang selingkuh bisa mengulanginya lagi, tetapi tidak selalu.

Menurut psikolog Frank Dattilio, kita tetap bisa percaya pada pasangan yang sudah pernah berselingkuh sebelumnya. Namun, diskusikan dengan pasangan tentang kesetiaan.

"Jika dia mengabaikan atau tidak serius, itu adalah tanda pasangan Anda tidak layak mendapat kepercayaan dan komitmen Anda. Tetapi jika ia serius ingin mengubah sikapnya, ia layak mendapat kesempatan baru," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber menshealth
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com