Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/08/2017, 12:30 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

Sumber menshealth

KOMPAS.com - Rambut beruban tentu bukan hal normal bagi orang berusia 20 sampai 30 tahun, sehingga wajar Anda bakal sedikit panik bila menemukan uban di beberapa bagian kepala.

Sayangnya, rambut dengan uban prematur memang terjadi—hal itu karena beberapa alasan. Pertama, hal mendasar: Rambut beruban disebabkan oleh kurangnya pigmen melanin pada folikel rambut, kata Gary Goldenberg, M.D., asisten profesor klinis dermatologi dari sekolah kedokteran di Mount Sinai.

Folikel tersebut sebenarnya masih memiliki jumlah melanosit normal (sel yang membuat pigmen), namun sel-sel ini berhenti bekerja seiring berjalannya waktu, dan rambut berubah warna menjadi abu-abu atau putih.

Nah, rambut beruban tidak umum terjadi di usia muda, karena rambut akan berubah warna menjadi abu-abu mengikuti aturan 50/50, kata Goldenberg. Maksutnya, 50 persen populasi akan beruban pada usia 50 tahun.

(Baca: Semua Hal yang Pria Harus Tahu Tentang Rambut Beruban)

Tapi, lagi-lagi, rambut beruban juga terjadi pada orang berusia muda. Perlu diketahui bahwa genetika memiliki peran besar, kata Joshua Zeichner, M.D., seorang ahli dermatologi di New York.

"Jika ibu atau ayah Anda memiliki riwayat beruban lebih cepat, kemungkinan juga akan menurun pada Anda,” katanya.

Sayangnya, Anda tidak dapat berbuat apa-apa untuk melawan hal tersebut. Tapi jika tidak ada orang lain di keluarga Anda yang mulai beruban lebih cepat, mungkin karena beberapa faktor lain sehingga rambut Anda berubah perak lebih cepat.

Kekurangan vitamin B12 bisa mengakibatkan rambut beruban lebih cepat, kata Goldenberg. Namun para ahli tidak yakin mengapa hal ini terjadi selain fakta bahwa vitamin B penting bagi kesehatan rambut.

Merokok juga dikaitkan dengan rambut beruban lebih cepat. "Ini mungkin terkait dengan kekurangan gizi yang dikaitkan dengan merokok, atau pilihan kesehatan dan gaya hidup yang buruk lainnya," kata Goldenberg.

Radikal bebas yang meningkat karena merokok juga merusak folikel rambut dan menyebabkan rambut beruban secara prematur. Berhenti merokok seharusnya membantu.

Faktor lain yang mungkin sudah sering Anda dengar dan memang benar: dilanda stres terus-menerus bisa membuat Anda beruban lebih cepat.

"Meskipun tidak ada hubungan langsung, stres meningkatkan kadar kortisol, yang meningkatkan radikal bebas yang merusak folikel rambut dan sel yang membuat pigmen rambut," jelas Goldenberg.

Goldenberg juga mengatakan bahwa Anda tidak bisa mengubah warna rambut seperti semula (selain dicat), ketika kepala mulai dihiasi uban. Tapi, Anda bisa mulai memeriksa kondisi Anda sebelum rambut mulai beruban, tentu pastikan juga bahwa Anda tidak memiliki genetik rambut beruban lebih cepat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber menshealth
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com