Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 1 September 2017, 09:00 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

KOMPAS.com -  Daging kambing merupakan sumber protein yang sama baiknya seperti daging sapi atau ayam. Namun, tak banyak orang menyukai daging kambing karena alasan alot dan bau prengus.

Padahal, asal pintar mengolahnya, daging kambing bisa dibuat empuk di lidah. Simak tips dari Chef Yuda Bustara agar daging kambing bisa empuk.

Pertama, bungkus daging dengan daun pepaya dan masukkan daging yang telah dibungkus tersebut ke dalam kulkas.

Kedua, selain membungkus daging dengan daun pepaya, untuk mengempukan daging bisa juga dengan melumurinya menggunakan nanas.  "Kalau sudah dibungkus daun pepaya atau dilumuri dengan nanas, daging akan menjadi empuk," kata Chef Yuda saat ditemui Kompas Lifestyle di Studio KokikuTV, Kamis (31/8/2017).

Empuk atau tidaknya daging ditandai dengan munculnya lendir dari daging tersebut. Lendir yang muncul menurut Chef Yuda adalah protein yang hancur karena efek yang ditimbulkan dari kandungan daun pepaya dan nanas.

"Empuk itu karena proteinnya hancur, kalau daging proteinnya hancur itu lendirnya keluar," tutur chef yang dikenal dengan kreasi masakan urbannya ini.

Menurut dia, daging yang paling enak dan empuk untuk dikonsumsi adalah tenderloin atau . daging di bagian bawah leher dan pundak. Alasannya bagian tersebut tak sering dipakai bergerak. "Bagian yang tidak banyak bergerak terkena otot jadi benar-benar empuk," katanya.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau