Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Memilih Obat Radang Tenggorokan Berdasarkan Penyebab dan Gejalanya

Kompas.com - 24/09/2017, 05:15 WIB
Wisnubrata

Penulis

Sumber

KOMPAS.com - Hampir setiap orang pasti pernah mengalami radang tenggorokan. Radang tenggorokan sangat tidak nyaman untuk dirasakan, apalagi ketika sedang menelan makanan. Untung banyak obat radang tenggorokan yang dijual bebas tanpa harus tebus resep dokter.

Pertanyaannya, jika memang ada banyak pilihan, bagaimana cara memilih obat radang tenggorokan yang ampuh untuk mengatasi sakit tenggorokan yang sedang Anda rasakan?

Tidak semua radang tenggorokan yang terjadi pada setiap orang sama. Sehingga, mengetahui tentang jenis radang tenggorokan yang sedang Anda rasakan adalah hal yang penting untuk dilakukan sebelum memilih obat radang tenggorokan yang tepat.

Baca juga: 8 Cara Mudah Menyembuhkan Radang Tenggorokan

Pengobatan untuk setiap jenis radang tenggorokan berbeda-beda sesuai jenisnya. Berikut ini adalah beberapa penyebab dari radang tenggorokan.

Virus. Biasanya, radang tenggorokan disebabkan oleh serangan virus dan bertahan paling lama lima hingga 7 hari. Radang tenggorokan semacam ini akan hilang sendiri, sehingga tidak dibutuhkan pengobatan medis.

Zat-zat tertentu. Selain infeksi virus, radang tenggorokan juga bisa dihasilkan karena asap rokok, alergi terhadap zat tertentu, atau iritasi karena polusi udara).

Trauma/cedera. Trauma atau cedera pada area tenggorokan dan leher dapat menyebabkan sakit pada tenggorokan. Misalnya Anda menelan makanan atau tulang ikan yang menyebabkan iritasi pada laring dan tenggorokan.

Bakteri. Ternyata bakteri juga dapat menyebabkan radang tenggorokan. Biasanya, bakteri yang menyerang tenggorokan adalah jenis Streptococcus pyrogenes.

Jika disebabkan oleh bakteri tersebut, bisa jadi adalah radang tenggorokan yang serius karena jika tidak diobati dengan benar, radang tenggorokan ini bisa menyerang telinga (otitis media) hingga menyerang organ lain seperti jantung, otak, ginjal hingga tulang. Sehingga, Anda butuh pengobatan lebih jauh oleh dokter jika bakterilah yang menyebabkan radang tenggorokan.

Bagaimana cara mengetahui mana yang saya alami?

Seperti yang sudah dijelaskan di awal, biasanya radang tenggorokan disebabkan oleh virus dan akan hilang sendiri setelah 5 hingga 7 hari. Jika sudah lebih dari itu, Anda bisa konsultasikan ke dokter karena bisa jadi penyebabnya lebih serius.

Tidak ada cara lain untuk mengetahui secara pasti penyebab radang tenggorokan selain melakukan pemeriksaan lab. Dokter akan melihat adakah bakteri Streptococcus pyrogenes dalam jumlah tertentu di tenggorokan. Namun, ada beberapa gejala khusus radang tenggorokan bakteri yang bisa saja muncul:

  •     Sakit lebih dari 5-7 hari
  •     Kesulitan untuk menelan, dan bukan hanya sakit saat menelan
  •     Amandel yang merah terang dan terlihat bengkak
  •     Demam dan sakit kepala
  •     Bengkaknya pembuluh getah bening di leher

Seperti apa obat radang tenggorokan yang ampuh?

Jika Anda baru terkena radang tenggorokan dan merasa bahwa rasa sakit karena tersebut mengganggu, Anda bisa membeli obat yang tersedia bebas di pasaran. Biasanya, obat yang beredar adalah kombinasi dari beberapa zat seperti painkiller, anestetik, hingga zat-zat alami.

Untuk meredakan rasa sakit dan demam, obat radang tenggorokan mengandung penghilang rasa sakit atau painkiller seperti paracetamol atau acetamiophen. Namun, ini hanya meredakan rasa sakit dan tidak mengobati radang.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com