Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persingkat Nyeri Otot, Lakukan Ini Usai Olahraga Berat

Kompas.com - 06/10/2017, 15:12 WIB
Ayunda Pininta

Penulis

Sumber MSN

KOMPAS.com - Olahraga terbukti bisa membantu Anda lebih berenergi, tampil awet muda, dan membantu memperbaiki kesehatan mental, tak peduli berapapun usia Anda. Namun seringkali, olahraga dengan intensitas tinggi, berakhir dengan otot-otot yang nyeri.

Agar nyeri otot tak berlangsung lama, terlebih menimbulkan cedera yang justru menghambat aktivitas, Anda bisa melakukan 6 langkah pemulihan ini.

Manfaatkan foam roller

Foam roller atau roller busa adalah salah satu peralatan olahraga dengan bentuk seperti tabung yang dapat Anda gunakan untuk memperbaiki kondisi otot pasca olahraga berat. Anda bisa memutar roller pada bagian tubuh yang dikehendaki dan sensasinya seperti pijat mini mandiri yang bisa dilakukan sebelum dan sesudah latihan.

Pete McCall, MS, CSCS, pelatih pribadi bersertifikat ACE mengatakan, “Sangat dianjurkan untuk menggunakan roller sehari setelah rutinitas fisik yang berat. Foam roller membantu memecah jaringan dan memperbaiki sirkulasi, sehingga proses pemulihan menjadi lebih efektif.”

Menikmati sauna

Bila Anda menghabiskan olahraga berat di gym yang menyediakan ruang sauna, menghabiskan waktu bersauna setidaknya 20 menit adalah satu cara untuk mengobati diri Anda setelah latihan berat. Atau Anda bisa pergi ke fasilitas sauna sehari setelah latihan berat.

Ilustrasi saunand3000 Ilustrasi sauna
Tidak hanya membantu otot untuk rileks, panas yang dipancarkan dari sauna efektif membantu mengurangi rasa sakit dan bahkan telah terbukti dapat meningkatkan kinerja dan daya tahan tubuh.

Baca juga: Begini Cara Sauna Membersihkan Kulit

Konsumsi banyak protein

Efektivitas rutinitas olahraga cukup bergantung dari apa yang Anda makan sebelumnya, selama, dan setelah berolahraga. Menurut pakar gizi olahraga Christine Rosenbloom, PhD, RD, makanan pasca latihan yang berat harus mencakup protein tanpa lemak, misalnya telur rebus, susu coklat, tuna, keju string, yogurt Yunani, yang akan membantu otot dalam pemulihan dan proses pertumbuhan sel.

Baca juga: Mengurangi Karbohidrat Atau Menambah Protein, Mana yang Lebih Baik?

Istirahat yang aktif

Istirahat yang aktif memberikan Anda kesempatan untuk tetap melakukan olahraga usai olahraga berat tanpa menambah nyeri pada otot. Contoh aktivitas istirahat aktif (yang dapat Anda lakukan selama 1 minggu usai olahraga berat, sebelum melakukan sesi olahraga berat lainnya) adalah berenang. Berenang bisa membuat Anda tetap berolahraga tanpa memberikan tekanan berlebihan pada otot.

Baca juga: Terkuak...Ini Alasan Renang Jadi Olahraga Terbaik Bagi Tubuh

Tidur yang cukup

Setidaknya 3 hari pasca olahraga berat, pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup dan berkualitas. Tubuh akan membangun kembali dan memperbaiki otot yang rusak pada saat Anda tidur, jadi pastikan untuk memberikan tubuh tidur yang layak agar rasa nyeri segera pergi.

Baca juga: Pentingnya Faktor Istirahat dalam Pembentukan Otot

Tetap terhidrasi

Dehidrasi dapat menyebabkan otot-otot yang nyeri bertambah kram. Pastikan asupan minum cukup berhari-hari ke depan. Namun, pastikan sumber cairan adalah air putih atau sari buah murni, hindari minuman kemasan tinggi gula yang justru membuat kinerja tubuh menjadi lebih berat, masa pemulihan pun menjadi lebih lama.

Baca juga: Manfaat Minum Air Hangat di Pagi Hari

Selamat berolahraga di akhir pekan!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber MSN
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com