Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/10/2017, 13:16 WIB
Kahfi Dirga Cahya,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Sumber menshealth

KOMPAS.com - Makanan manis memang enak, tapi bila terlalu banyak dikonsumsi bisa berdampak pahit pada tubuh. Lebih dari sekadar membuat gemuk, ternyata hobi mengasup makanan tinggi gula juga berdampak pada kesehatan jantung.

Beberapa penelitian sudah membuktikan hal tersebut, dan kini bertambah lagi bukti sebagai pendukung. Yang terbaru adalah penelitian yang dipublikasikan Clinical Science.

Dalam studi tersebut para peneliti merekrut 25 pria yang mengalami kondisi perlemakan hati--sebuah kondisi yang disebut penyakit berlemak non-alkohol (NAFLD), yang juga identik sebagai tanda ada masalah pada jantung--dan dibandingkan mereka yang memiliki lemak hati rendah.

Kondisi tubuh yang terkait dengan kondisi NAFLD antara lain tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, atau pun diabetes.

Peneliti memberikan masing-masing kelompok dua makanan dengan jumlah porsi yang sama selama 12 pekan: makanan dengan gula tinggi, yang mengandung 650 kalori gula tambahan dalam sehari dan; makanan rendah gula, yang mengandung 140 kalori gula tambahan sehari.

Hal itu serupa dengan rekomendasi untuk gula tambahan, di mana tidak lebih dari lima persen total kalori harian, menurut studi.

Pada saat mendapat asupan makanan tinggi gula, berat badan pria pada masing-masing kelompok naik hingga 2,3 kilogram.

Kemudian, saat kelompok pria penderita NAFLD mengasup makanan tinggi gula, cara tubuh menghancurkan lemak berubah, yang berarti cenderung menumpuk dalam darah. Kondisi itu tentu beresiko untuk penyakit jantung, serangan jantung dan stroke, menurut para peneliti dalam laporan studi tersebut.

Di sisi lain, para peneliti juga menemukan kelompok yang tidak memiliki NAFLD cenderung mengalami kenaikan lemak hati setelah makanan dengan kadar gula tinggi. Efeknya? Asupan gula yang tinggi pada orang-orang yang lebih sehat ini menghasilkan jenis perubahan metabolisme yang sama seperti yang dialami NAFLD.

Ini menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan dengan kadar gula tinggi dapat membahayakan jantung.

American Heart Association (AHA) merekomendasikan pria mengonsumsi tidak lebih dari 150 kalori setiap hari atau 36 gram gula tambahan setiap hari. Itu sekitar sembilan sendok teh.

Cara sederhana untuk mengurangi asupan gula tambahan adalah dengan menjauhkan sendok dari tempat gula saat sedang menyiapkan kopi pagi. Sayangnya, kita sering minum banyak gula tambahan setiap hari tanpa disadari.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber menshealth
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com