Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/10/2017, 22:40 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

Sumber GQ

KOMPAS.com - Salah satu alasan naiknya popularitas Adidas sebagai produsen sepatu olahraga adalah teknologi sol Boost yang dimilikinya.

Teknologi bantalan khusus tersebut muncul dalam berbagai seri keluaran Adidas, mulai sepatu basket hingga sneakers seperti Yeezys- yang berhasil mengikis pasar Nike dan merebut popularitasnya.

Namun tentu saja Nike tidak tinggal diam. Sebagai bentuk perlawanan, awal tahun ini Nike meluncurkan teknologi sol squishy foam yang diberi nama ZoomX.

ZoomX memulai debutnya lewat sepatu seri Vaporfly Elite, sepatu yang diciptakan dengan tujuan utama membantu atlet marathon Eliud Kipchoge memecahkan rekor marathon di bawah dua jam, walau ia meleset selisih 25 detik lebih lama.

Baca juga : Usaha Mencatatkan Sejarah Lewat Marathon di Bawah 2 Jam

Sepatu Vaporfly Elite yang sol tebalnya mirip bakiak itu tidak dipasarkan untuk umum walau secara teknis bisa jadi ia merupakan sepatu marathon terbaik. Sepatu paling mirip dengannya adalah Zoom Vaporfly 4%  yang bisa dimiliki meski masih terlalu "teknis" untuk digunakan  sehari-hari.

Nah, barangkali versi terbaik yang mendekati kemampuan Vaporfly Elite adalah seri Zoom Fly SP  yang mulai dikembangkan bulan Juni lalu dan bakal segera tersedia. Produk ini dikembangkan berdasarkan prototipe sneaker Vaporfly Elite dan Vapor 4%.

Produk ini memang bukan produk Nike yang paling hits di tahun ini (rangking pertama masih dipegang oleh Vapormax), tapi ia diramalkan bakal menjadi salah satu sepatu favorit di tahun 2017. Mengapa begitu?

Nike Zoom Fly SPNike Nike Zoom Fly SP
Zoom FLy SP terlihat seperti sepatu lari masa depan, namun tidak terlalu aneh dan tidak menggunakan hal-hal yang tidak perlu.  Selain itu, tidak seperti sepatu lari termahal di tahun 2017 yang menjadi andalan Nike (seperti Vapormax), Zoom Fly SP jauh lebih mengutamakan kenyamanan kaki.

Saat banyak sepatu "buruk rupa" hadir di pasar, seri ini menggunakan bahan nilon di bagian atas yang menjadikan produk ini memiliki bentuk yang masih bisa diterima, layaknya produk klasik Nike, seperti Air Jordan 1 sampai Flyknit Racer.

Bahan yang digunakan pun sangat ringan berkat sistem pendukung berbahan serat karbon, yang menjadikannya sebagai sepatu lari handal bila Anda memang ingin memakainya sesuai dengan peruntukan sepatu ini.

Mereka yang menggunakan sepatu ini juga akan merasakan sensasi Shape Up dimana tumit kita akan condong ke depan karena bentuk solnya yang tinggi.

Produk yang antara lain dirancang oleh Virgil Abloh (desainer Amerika ternama) ini hadir dengan beberapa kombinasi warna, walau kebanyakan berdasar putih.

Di tengah turunnya pangsa pasar Nike di bidang sepatu lari, Zoom FLy Sp ini diharapkan memberi warna baru. Ia memang tidak bisa sendiri membangkitkan penjualan Nike, namun produk ini setidaknya mengingatkan bahwa ada sepatu hebat yang mungkin membalikkan keadaan dan menjadikan orang kembali berpaling padanya.

Baca juga: Baca juga : Inikah Sepatu Marathon Tercepat di Dunia?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber GQ
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com