Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/11/2017, 17:14 WIB
Lusia Kus Anna

Penulis

5. Vancouver
Ini memang kota terbesar ketiga di Kanada, tapi Vancouver adalah surga bagi pejalan kaki. Pemerintah setempat sangat mendorong warganya untuk berjalan kaki.

Salah satu yang paling populer adalah kawasan pejalan kaki yang indah di sepanjang False Creek ke Granville Island. Sempatkan untuk mampir ke pasar lokal untuk membeli bahan-bahan segar.

Jangan lewatkan pula berjalan kaki di Stanley Park yang mudah diakses dari pusat kota Vancouver. Memiliki luas 1.000 hektar untuk dijelajahi, taman ini memiliki pemandangan indah dan dianggap sebagai taman kota terbaik di Amerika Utara.

6. Buenos Aires, Argentina
Mendapat julukan "Parisnya Amerika Selatan", ibu kota Argentina, Buenos Aires, terkenal dengan kotanya yang indah. Dipenuhi dengan arsitektur bergaya Eropa dan budaya yang beragam, kota ini sangat menarik untuk dijelajahi dengan berjalan kaki, apalagi jika Anda adalah pecinta seni.

Dubrovnik, KroasiaTelegraph.co.uk Dubrovnik, Kroasia
7. Dubrovnik, Kroasia
Seluruh kawasan kota tua di Dubrovnik adalah area yang tertutup untuk kendaraan bermotor. Jadi, tak ada alasan untuk takut melangkahkan kaki di sini.

Kota tua Dubrovnik memiliki jalan raya utama, Stradun, untuk menikmati pemandangan kota - termasuk dinding abad pertengahan, air mancur Onofrio yang indah, Istana Sponza abad ke 16, dan pelabuhan tua yang indah.

8. Melbourne, Australia
Kota terbesar kedua di Australia ini adalah tempat yang kontras, di mana arsitektur bergaya Victoria yang memiliki nilai historis kompak berpadu dengan gedung pencakar langit yang modern. Kita juga bisa menikmati taman-taman kota yang teduh dengan keindahan teluk.

Nikmati pemandangan Yarra River dan tanaman hijau sambil berjalan dari Alexandra Gardens ke Royal Botanic Gardens yang indah.

9. Boston, AS
Boston adalah rumah bagi banyaknya jalan dan jalur yang mengungkap sejarah dan budaya kota yang kaya. Resapi damainya tepi laut Boston dengan berjalan kaki di Harbour Walk. Dengan jarak tempuh lebih dari 40 mil, ini adalah rute yang paling baik dijelajahi tiap bagian, namun pejalan kaki yang melakukannya akan melihat landmark lokal seperti institut seni dan taman Christopher Columbus yang indah.

Vientiane, LaosPixabay Vientiane, Laos
10. Vientiane, Laos
Berada di sepanjang kelokan Sungai Mekong, ibu kota Laos, Vientiane, adalah kota yang memiliki campuran budaya Prancis dan Laos. Memiliki suasana yang santai, kota ini dinaungi banyak pepohonan dan menggoda untuk disusuri dengan berjalan kaki.

Sayangnya fasilitas tersebut masih sulit ditemukan di Jakarta dan kota-kota besar lain di Indonesia. Trotoar yang seharusnya jadi fasilitas umum bagi pejalan kaki, kerap menjadi jalur alternatif bagi pengendara motor menembus kemacetan atau tempat menggelar dagangan.

Di Jakarta, pejalan kaki dan pemilik kendaraan pribadi seolah berada pada kasta yang berbeda. Malah, kini para pejalan kaki dianggap sebagai pemicu kemacetan di kawasan Tanah Abang Jakarta Pusat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com