Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makanan di Pesta Pernikahan Berlebih? Sumbangkan Saja yuk...

Kompas.com - 27/11/2017, 19:52 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat pesta pernikahan seringkali terdapat makanan tak habis karena berlebih—sementara pesta sudah usai.

Alhasil, makanan itu tak dimakan, atau dikembalikan lagi ke katering penyedia makanan.

Di sisi lain, berdasarkan Global Hunger Index (GHI) 2017, tingkat kelaparan di Indonesia masih berada di level serius.

Melihat situasi itu, Bridestory, Food Cycle, dan Go-Jek meluncurkan program bertajuk a Blessing to Share.

Bridestory adalah online wedding marketplace. Sementara Food Cycle adalah organisasi non-profit yang fokus pada distribusi makanan di Jakarta. Serta, Go-Jek adalah perusahaan teknologi dan aplikasi penyedia layanan on-demand.

Berdasarkan keterangan pers yang diterima Kompas Lifestyle, program ini bertujuan untuk mengurangi tingkat kelaparan di Indonesia.

Caranya dengan mengajak para calon pengantin untuk menyumbangkan makanan "surplus" dari pesta pernikahan untuk masyarakat pra-sejahtera yang membutuhkan.

“Melalui a Blessing to Share, kami mengajak calon pengantin untuk berbagi sedikit rejeki di hari bahagia mereka dengan mendonasikan makanan surplus yang ada."

"Dengan demikian, momen istimewa mereka bisa menjadi hari bahagia bagi orang lain juga,” tulis Kristi Joviani, Project Leader a Blessing to Share dari Bridestory.

Nah, untuk mengikuti program ini para calon pengantin tak dipungut biaya sepeser pun.

Bila berminat, para calon pengantin dapat mendaftarkan diri dengan mengisi formulir di ablessingtoshare.bridestory.com.

Setelah itu, tim Food Cycle akan berkoordinasi dengan pihak keluarga atau panitia calon pengantin, untuk mendapatkan informasi perihal ketersediaan makanan surplus pada hari acara.

Bila saat hari pesta pernikahan masih terdapat makanan surplus, maka akan diambil dan diantarkan ke tempat penampungan makanan melalui layanan Go-Send dan Go-Box.

Sebelum diantar ke penampungan, makanan tersebut diidentifikasi dan dicek.

Perlu dicatat, makanan surplus yang diberikan harus halal. Program ini hanya berlaku di Jakarta, dan pesta pernikahan yang digelar saat hari Sabtu dan Minggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com