Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Alasan Kenapa Perempuan Memilih Hidup Melajang

Kompas.com - 29/11/2017, 17:06 WIB

KOMPAS.com - Dalam dekade terakhir, terlihat semakin banyak kaum wanita urban yang memilih untuk tetap hidup melajang.

Kondisi itu tentu bertentangan dengan kecenderungan perempuan yang memandang pernikahan sebagai sesuatu yang 'must have'.

Bagi banyak orang, keputusan untuk menikah adalah pilihan lazim, tapi tidak demikian dengan sebagian perempuan lainnya. 

Baca juga : Kenapa Perempuan Wajib Buang Air Kecil Setelah Bercinta?

Berikut ini adalah sejumlah situasi yang mungkin menjadi alasan di belakang keputusan seorang perempuan untuk hidup melajang. 

1. Takut kehilangan kebebasan

Anak perempuan yang menyaksikan wanita yang didominasi oleh kaum laki-laki di tengah keluarganya, seringkali berkembang menjadi figur yang protektif terhadap kebebasan pribadinya.

Kondisi serupa pun bisa dipicu dengan pengalaman perempuan itu yang kerap melihat lelaki sebagai figur yang selalu mengambil keputusan dalam segala hal.

Bagi perempuan, kebebasan adalah sesuatu yang bisa dicapai melalui pendidikan, karier, dan kemampuan finansial.

Dengan meningkatkan jumlah kaum perempuan yang memiliki kesempatan dan kemampuan yang sama, dalam setiap sisi kehidupan,  persentase yang memilih  "menghargai" dan "mempertahankan" kebebasan pun kian meningkat.

2. Terus mencari pasangan yang "pas"

Seorang perempuan dengan penampilan cantik, serta karir yang hebat, namun melajang, sering mengundang perhatian.

Ada kemungkinan, perempuan semacam ini terus mananti proposal 'terbaik' bagi pendamping hidupnya.

Sering kali harapan mereka lebih tinggi dari apa yang mereka dapatkan. Akibatnya, mereka terus mencari si 'Mr. Right', seperti apa yang disebut dalam mitos dan sulit dipahami.

3. Kewajiban keluarga

Banyak gadis yang bekerja, tidak dapat memikirkan pernikahan saat ada kakak perempuan yang belum menikah, dan/atau saudara laki-laki yang tidak menikah tinggal seatap dengan mereka.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com