Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Traveling Sendirian? Tak Usah Takut, Ikuti Saja Tips Ini

Kompas.com - 10/01/2018, 17:02 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Tidak ada cara yang lebih baik untuk mengenal dunia dan diri sendiri selain dengan melakukan solo traveling atau perjalanan seorang diri.

Sayangnya, banyak orang urung untuk mewujudkan mimpi tersebut, karena berbagai alasan dan kekhawatiran. 

Tapi, apakah benar perjalanan sendiri sedemikian mengkhawatirkan?

Dengan mengikuti beberapa saran berikut ini, mungkin perjalanan Kamu bakal benar-benar menjadi aman dan menyenangkan, tanpa rasa khawatir. 

1. Pelajari ungkapan darurat dalam bahasa lokal

Kamu mungkin sudah menguasai kata-kata dasar seperti "halo," "selamat tinggal," dan "terima kasih," dalam bahasa lokal.

Tapi, mempelajari istilah dan frasa yang dapat membantu berkomunikasi dengan penduduk lokal saat keadaan darurat juga amatlah penting.

"Apakah Kamu memerlukan petunjuk ke rumah sakit terdekat, atau memerlukan bantuan untuk menghubungi polisi?"

"Mengetahui beberapa frasa kunci akan mempercepat kemampuanmu untuk mendapatkan bantuan."

Demikian kesaksian Kiersten Rich, seorang travel blogger pemilik laman theblondeabroad.com.

2. Jangan takut berbohong

Mengenal penduduk setempat sepanjang perjalanan bisa menjadi keuntungan tersendiri.

Tapi, jika saat perkenalan ada pertanyaan yang membuatmu tidak nyaman, maka tidak masalah jika Kamu harus berbohong. Ya, demi keselamatan.

"Saya sering ditanyai tentang apakah saya lajang atau menikah, di mana saya tinggal, apakah saya bepergian sendiri, dan lain-lain," kata Cailin O'Neil, blogger di Travel Yourself.

Jangan mudah percaya dengan orang asing. Meskipun mereka nampak baik, jangan gampang memberi informasi pribadimu.

Bisa saja info yang Kamu berikan akan digunakan untuk kejahatan.

"Hanya karena seseorang tampak baik, itu tidak berarti mereka selalu memiliki niat baik," kata O'Neil.

Mengatakan kebohongan demi kebaikan dapat menyelamatkanmu dari bahaya. Ini bukan tentang berprasangka buruk pada orang lain, tetapi lebih kepada sikap waspada.

Baca: Traveling? Aturlah Bawaan dengan Bijak

3. Berpakaian sesuai dengan budaya setempat

Kamu pasti mendengar pepatah "di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung". Yah, ini juga berlaku saat Kamu melakukan perjalanan.

"Hindari memakai pakaian yang tidak pada tempatnya, atau berkata yang menunjukkan kurangnya kesadaran budaya atau situasional," kata Alex Berger, penulis pada laman VirtualWayfarer.

Ini juga akan berpengaruh pada interaksi dengan penduduk setempat, terutama saat dibutuhkan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com