Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/01/2018, 09:53 WIB

Dampak terparah yang diprediksi adalah penyumbatan dan pengerasan arteri.

3. Pengaruhi memori jangka pendek

Penghisap ganja memiliki reputasi buruk karena pelupa. Para ilmuwan dari Northwestern University juga mendapatkan temuan, para mantan penikmat ganja mengalami kelainan otak terkait dengan memori jangka pendek.

Selain itu, para mantan penikmat ganja yang berpartisipasi dalam penelitian ini juga memiliki kinerja di bawah rata-rata, terkait tugas yang berhubungan dengan memori.

Mungkin, penemuan yang paling meresahkan dari penelitian ini adalah bahwa otak pemakai ganja menjadi tidak normal dan tampak mirip dengan otak penderita skizofrenia.

Baca juga: Ini Manfaatnya Jika Ganja Dilegalkan

Meski demikian, tidak ada bukti bahwa ganja menyebabkan skizofrenia.

4. Pengaruhi kreativitas

Hal ini terdengar aneh. Sebab, banyak orang yang berkecimpung dalam industri kreatif termasuk seniman dan pemusik, menganggap ganja sebagai sumber inspirasi.

Namun, sebuah studi yang dilakukan di Belanda membantah keyakinan ini.

Penelitian ini dilakukan kepada relawan, untuk memakai ganja. Ternyata mereka tidak dapat menemukan solusi untuk masalah yang diajukan kepada mereka.

5. Risiko tinggi kanker testis

Menurut peneliti di University of Southern California, merokok ganja dapat meningkatkan risiko terkena kanker testis.

Meski penelitian lebih lanjut perlu dilakukan, temuan ini tergolong menarik dan membuktikan fakta bahwa ada potensi hubungan kausal antara kanker dan penggunaan ganja.

6. Bikin miskin

Mengonsumsi ganja tidak murah, juga mendatangan dampak sosial yang buruk. Jadi, memang lebih baik menghindari ganja jika Kamu ingin sukses dalam hidup.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com